Jakarta, Pintu News – Ethereum (ETH), mata uang kripto terbesar kedua di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar, mengalami penurunan harga yang signifikan dalam beberapa minggu terakhir. Dari puncaknya di $3.352 di awal tahun 2025, Ethereum (ETH) kini diperdagangkan di kisaran $1.800 hingga $1.900. Ini menunjukkan penurunan tajam, dengan penurunan hampir 47% dari nilai tahun lalu.
Standard Chartered baru-baru ini memotong prediksi harga Ethereum (ETH) untuk tahun 2025 dari $10.000 menjadi hanya $4.000. Penurunan ini disebabkan oleh pengaruh jaringan Layer-2 seperti Base, yang dikatakan telah menguras $50 miliar dari nilai pasar Ethereum (ETH). Analis Geoff Kendrick dari Standard Chartered menyatakan bahwa dominasi Base di industri ini akan terus mempengaruhi nilai Ethereum (ETH).
Menurut Kendrick, Ethereum (ETH) mengalami apa yang disebut sebagai “krisis paruh baya” di blockchain. Ia menambahkan bahwa dengan kerangka kerja Layer-2, rantai Ethereum (ETH) telah menjadi komoditas. Ini menunjukkan perubahan signifikan dalam cara pandang pasar terhadap Ethereum (ETH).
Baca Juga: Peringatan CEO CryptoQuant Ki Young Ju Terhadap Pasar Crypto Akhir Maret 2025
Para analis menggunakan indikator MACD untuk memverifikasi dan mengonfirmasi sentimen bearish dari Ethereum (ETH). Selain itu, rata-rata pergerakan harga menunjukkan tren yang netral dan kemungkinan konsolidasi harga. Ethereum (ETH) saat ini berada dalam saluran menurun, menurut pengguna kripto yang bernama “LVelarde”.
Ethereum (ETH) terus mengikuti saluran menurun ini, menunjukkan konsolidasi harga. Harga aset ini sedang berkonsolidasi di bawah rata-rata pergerakan 5 hari dan 200 hari, dengan para pedagang mencari kemungkinan penolakan atau terobosan. Sejak harga jatuh di bawah $2.000, sentimen umumnya bearish, dengan banyak yang mempertanyakan tren harga masa depannya.

Ada beberapa langkah yang dapat diambil Ethereum (ETH) untuk mengatasi penurunannya. Pertama, Ethereum (ETH) dapat memanfaatkan dominasinya dalam keamanan dalam konteks tokenisasi aset dunia nyata (RWA). Jika Ethereum (ETH) fokus pada keamanan, ini dapat mempertahankan pangsa pasar sebesar 80%.
Kedua, Ethereum (ETH) dapat mengenakan pajak untuk Layer-2s-nya, meskipun ini sangat tidak mungkin terjadi. Kendrick memperkirakan bahwa Ethereum (ETH) akan terus mengalami kinerja di bawah standar dalam jangka pendek.
Dengan berbagai tantangan yang dihadapi, masa depan Ethereum (ETH) tampaknya akan penuh dengan ketidakpastian. Namun, dengan strategi yang tepat dan penyesuaian pada operasionalnya, Ethereum (ETH) masih memiliki potensi untuk pulih dan kembali ke posisi kejayaannya di pasar kripto.
Baca Juga: Kapan Chainlink (LINK) Akan Mencapai $24? Simak Prediksinya! Ini Analisis Teknikal LINK!
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.