
Jakarta, Pintu News – Staking adalah salah satu cara populer untuk mendapatkan passive income dari aset kripto. Lewat staking, kamu bisa mengunci aset di jaringan blockchain dan mendapatkan imbal hasil sebagai reward.
Namun, karena setiap platform staking memiliki aturan berbeda, penting untuk memahami alur staking secara umum dan bagaimana melakukannya dengan benar, terutama bagi kamu yang masih pemula.
Staking adalah proses mengunci aset kripto untuk mendukung operasional jaringan Proof-of-Stake (PoS) atau sistem serupa. Sebagai imbalannya, Anda akan menerima reward dalam bentuk kripto tambahan.
Namun, tidak semua aset bisa di-stake. Hanya kripto berbasis PoS atau turunan konsensus serupa yang umumnya mendukung fitur ini—seperti Ethereum , Solana dan Polygon (MATIC).
Baca Juga: Web3 Airdrop: Panduan Lengkap untuk Mendapatkan Token Gratis di Dunia Web3
Berikut adalah langkah-langkah praktis staking crypto secara mudah.
Untuk bisa melakukan staking, kamu perlu memiliki aset yang mendukung staking, yang mana merupakan kripto berbasis PoS seperti ETH, SOL atau MATIC. Beli aset tersebut langsung di exchange atau dompet crypto terpercaya, contohnya seperti Pintu.

Untuk melakukan staking, kamu perlu memiliki dompet crypto yang mendukung fitur Web3. Salah satu pilihan yang praktis adalah Pintu Web3 Wallet.
Untuk dapat menggunakannya, kamu tinggal buka aplikasi Pintu dan aktifkan fitur Web3 Wallet langsung dari menu utama.
Pintu Web3 Wallet bersifat non-custodial dan menggunakan sistem keamanan MPC (multi-party computation).
Gunakan browser dApp bawaan di Web3 Wallet untuk mengakses protokol staking seperti Jito, Lido, EtherFi, EigenLayer, Rocket Pool, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Pintu – Apk Crypto untuk Investasi, Trading dan Web3
Setiap protokol memiliki sistem lock-in, reward, dan fee berbeda. Pastikan kamu membaca informasinya dengan cermat.
Sebelum melakukan staking, berikut beberapa hal yang harus kamu ketahui:
Dengan menggunakan Pintu Web3 Wallet, kamu dapat melakukan staking kripto secara praktis dan aman dalam satu aplikasi. Meskipun proses staking berbeda-beda tergantung platform dan aset, langkah-langkah di atas bisa menjadi pedoman umum untuk pemula. Jangan lupa selalu lakukan riset sebelum memilih aset dan platform staking!