Jakarta, Pintu News – Bayangkan sebuah dunia di mana berbagai blockchain dapat terhubung dan berkomunikasi dengan lancar, memungkinkan transfer data dan aset secara mulus. Inilah yang ditawarkan oleh Wormhole, sebuah protokol pesan lintas rantai yang inovatif. Simak informasi lengkap mengenai Wormhole berikut ini!
Wormhole ibarat jembatan yang menghubungkan berbagai jaringan blockchain, memungkinkan pertukaran data dan token secara aman dan efisien. Protokol ini dirancang untuk mengatasi dua masalah utama dalam Web3:
Baca Juga: Hamster Kombat (HMSTR) Bakal Listing di Binance?
Wormhole menghubungkan jaringan blockchain dengan “membungkus” data menjadi pesan dari blockchain sumber, yang kemudian dikirim ke blockchain tujuan melalui sistem yang diatur oleh 19 validator. Blockchain yang berpartisipasi didukung oleh kontrak “Core Bridge” yang diatur oleh mekanisme konsensus proof-of-authority.
Proses transfer data melalui Wormhole dapat disederhanakan menjadi lima langkah:
Baca Juga: Neiro Crypto: Memecoin yang Siap Mendominasi Pasar dengan Potensi Menggiurkan!
Wormhole tidak hanya menawarkan kemampuan transfer lintas rantai, tetapi juga dilengkapi dengan fitur-fitur canggih lainnya:
Wormhole merupakan terobosan dalam ekosistem interoperabilitas blockchain, memungkinkan komunikasi lintas rantai yang efisien. Teknologi di balik Wormhole Gateway berpotensi untuk merevolusi cara pengguna berinteraksi dengan blockchain, meningkatkan interoperabilitas, mengurangi biaya, dan memperkuat manfaat bagi pengguna dan pengembang.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi