Wih! El Salvador Luncurkan Sertifikasi Bitcoin untuk Pegawai Pemerintah

Jakarta, Pintu News – El Salvador kembali mencuri perhatian dunia dengan langkah terbarunya dalam memperkuat posisi negara sebagai pionir adopsi Bitcoin.

Setelah menjadi negara pertama di dunia yang mengakui Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah, kini pemerintah El Salvador meluncurkan program sertifikasi Bitcoin bagi pegawai pemerintah.

Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan kemampuan para pegawai dalam menghadapi tantangan di era digital yang semakin maju, serta memajukan strategi nasional terkait Bitcoin.

Langkah Inovatif dalam Peningkatan Sumber Daya Manusia

Menurut postingan X pada 21 Agustus 2024, The National Bitcoin Office (ONBTC) El Salvador akan melatih dan memberikan instruksi dan sertifikasi Bitcoin kepada 80.000 pegawai pemerintah.

Baca juga: Menindak Keras ATM Kripto Ilegal, Pemerintah Jerman Sita Rp435 Miliar!

Negara Amerika Tengah yang ramah terhadap Bitcoin ini telah meluncurkan program pelatihan bagi pegawai negeri untuk memberikan pengetahuan tentang manajemen strategis dan kebijakan publik seputar Bitcoin.

Sesi pelatihan virtual dan asinkron selama 160 jam – Sertifikasi dalam Administrasi Publik 1 – dibagi menjadi tujuh modul, masing-masing merinci beberapa konsep, hukum, keterampilan, dan manajemen yang terkait dengan penggunaan Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah.

Dengan sertifikasi ini, para pegawai pemerintah diharapkan memiliki kemampuan yang memadai untuk mengimplementasikan kebijakan terkait Bitcoin secara efektif.

Menciptakan Tenaga Kerja Nasional yang Siap Menggunakan Bitcoin

Stacy Herbert, direktur ONBTC, berharap bahwa pelatihan pegawai negeri sipil akan memiliki “efek majemuk” pada ekonomi yang digerakkan oleh Bitcoin di El Salvador.

Dengan keyakinan tersebut, ia berencana untuk mengumumkan lebih banyak inisiatif pendidikan. Dia berkata:

“Proyek-proyek pendidikan ini merupakan komitmen yang sangat penting untuk kesuksesan jangka panjang El Salvador dan kebijakan Bitcoin (dan teknologinya).”

Dorongan sertifikasi Bitcoin dilakukan oleh Sekolah Tinggi Inovasi Administrasi Publik (ESIAP), yang diresmikan oleh Presiden Nayib Bukele pada Agustus 2021.

Menurut ONBTC, yang juga dikenal sebagai “Kantor Bitcoin”, kurikulum ini dirancang khusus “untuk memperkuat standar keunggulan dalam tata kelola pemerintahan dan administrasi publik di El Salvador.”

Baca juga: Lebih dari 600 Penipuan Kripto Ditutup oleh Regulator Australia, Ancaman Masih Mengintai!

Memperkuat Ekonomi Digital dengan Bitcoin

El Salvador telah mengambil langkah berani dengan menjadikan Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah sejak tahun 2021. Langkah ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi digital dan menarik investasi asing ke negara tersebut.

Melalui program sertifikasi ini, pemerintah berupaya memastikan bahwa setiap pegawai pemerintah memiliki pemahaman yang kuat tentang Bitcoin, sehingga dapat mendukung kebijakan ekonomi yang berbasis kripto.

Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Bitcoin sebagai alat pembayaran dan investasi.

Dengan adanya sertifikasi ini, pemerintah El Salvador menunjukkan keseriusannya dalam mengintegrasikan Bitcoin ke dalam perekonomian negara secara lebih luas.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Coingape. El Salvador Bolsters Bitcoin Investment Strategy with Certification Offering. Diakses tanggal 22 Agustus 2024.
• Cointelegraph. El Salvador Introduces Bitcoin Certifications for Government Employees. Diakses tanggal 22 Agustus 2024.
• Cryptopolitan. El Salvador to Give Bitcoin Certifications. Diakses tanggal 22 Agustus 2024.