Mengapa XRP Belum Mencapai $100? Analis Kripto Ungkap Hal Ini!
Jakarta, Pintu News – Dalam dunia kripto, Ripple telah menjadi salah satu mata uang yang paling diperbincangkan. Meskipun banyak prediksi yang optimis, XRP belum melihat lonjakan besar ke angka $100 per koin.
Menurut seorang analis kripto terkemuka, ada alasan mendasar yang membuat XRP tertahan dari pertumbuhan yang diharapkan. Berikut ini adalah faktor-faktor yang dijelaskan oleh analis tersebut!
Penyebaran Misinformasi: Hambatan Terbesar XRP
Dalam sebuah video yang diposting oleh Levi, seorang analis kripto, dijelaskan bahwa penyebab utama XRP belum mencapai harga $100 bukanlah karena gugatan yang sedang berlangsung dengan SEC, seperti yang mungkin diasumsikan banyak orang.
Menurut Levi, penyebaran misinformasi tentang XRP adalah faktor yang merugikan kripto ini dan industri kripto secara keseluruhan.
Levi menyatakan bahwa seorang individu yang sebelumnya ia setujui, Raoul Pal, telah menyebarkan kebencian terhadap komunitas XRP di media sosial.
Baca Juga: 3 Meme Coin yang Diprediksi Meledak 200% di Bulan September 2024!
Pal, yang memiliki pengaruh besar dan sangat dihormati dalam komunitas kripto, kini menghadapi kritik dari Levi karena kurangnya pemahaman tentang berbagai topik yang terkait dengan XRP. Ini telah menyebabkan keterlambatan dalam adopsi institusional yang lebih luas untuk XRP.
Klaim Bahwa XRP Sudah Usang dan Tidak Relevan
Levi menanggapi pernyataan terbaru Raoul Pal, di mana Pal menyebutkan bahwa XRP hanyalah “harapan” dan menyiratkan bahwa XRP sudah usang dan tidak lagi relevan dibandingkan dengan kripto lain seperti Ethereum dan Solana.
Namun, Levi menolak pandangan ini dengan menyatakan bahwa komentar Pal didasarkan pada ketidaktahuan, karena mereka gagal mengakui kemajuan dan kemitraan signifikan yang telah dicapai oleh XRP.
Baca Juga: 5 Altcoin yang Berpotensi Meroket di September 2024, Nomor 4 Ditempati Meme Coin!
XRP terus menunjukkan performa yang lebih baik dibandingkan dengan banyak kripto lainnya, termasuk Solana. Levi menunjukkan bahwa XRP telah naik 6% dalam tujuh hari terakhir, sementara Solana turun 0,2% pada periode yang sama. Ini menunjukkan bahwa XRP masih memiliki potensi besar meskipun ada tantangan.
XRP: Mengatasi Tantangan Hukum dan Menjadi Lebih Kuat
Levi juga menekankan bahwa meskipun XRP telah dihadang oleh institusi dan badan pemerintah karena gugatan SEC, mata uang ini telah memainkan peran penting dalam memberikan kejelasan hukum bagi seluruh pasar kripto.
Keputusan bahwa XRP bukan merupakan sekuritas adalah kemenangan besar bagi industri kripto.
Sebagai perbandingan, Levi mengkritik Solana yang sering mengalami gangguan jaringan dan saat ini ditolak untuk persetujuan ETF oleh SEC.
Dia juga menuduh Solana terlibat dalam tren penipuan karena popularitasnya saat ini, dengan banyaknya memecoin dan rug pull yang muncul di jaringan Solana. Levi menyatakan bahwa para pendukung Solana lebih mirip sekte dibandingkan dengan pendukung XRP.
Kesimpulan
Meskipun XRP belum mencapai angka $100, banyak faktor yang menunjukkan bahwa mata uang ini masih memiliki potensi besar untuk masa depan. Dengan mengatasi tantangan hukum dan memperbaiki reputasinya di mata institusi, XRP dapat menjadi salah satu kripto yang paling berharga di pasar.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- CaptainAltcoin. Top Crypto Analyst Reveals the Main Reason Ripple’s XRP Has Not Reached $100. Diakses tanggal 25 Agustus 2024.
- Featured Image: Coingape
