Indeks Dow Jones Turun Tipis, Investor Pantau Data Ekonomi dan Laporan Keuangan Perusahaan

Updated
October 11, 2024
Gambar Indeks Dow Jones Turun Tipis, Investor Pantau Data Ekonomi dan Laporan Keuangan Perusahaan

Pada hari Kamis (10/10/2024), indeks saham utama, termasuk Dow Jones Industrial Average, turun tipis setelah reli yang sempat membawa pasar ke rekor tertinggi dalam beberapa hari terakhir. Investor kini fokus pada data ekonomi yang penting dan menunggu laporan keuangan dari berbagai perusahaan besar.

Indeks S&P 500 ditutup turun 0,2%, sementara Dow Jones dan Nasdaq Composite masing-masing kehilangan 0,1%. Penurunan ini mengakhiri tren kenaikan yang terjadi dua hari berturut-turut, di mana Dow dan S&P 500 sempat mencatat rekor penutupan tertinggi pada Rabu.

Data Ekonomi yang Beragam

Dua indikator kunci yang dirilis di awal hari menggambarkan kondisi ekonomi AS yang beragam. Indeks Harga Konsumen (CPI) menunjukkan inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan untuk bulan September, sementara klaim pengangguran mingguan juga lebih tinggi dari yang diantisipasi oleh para ekonom.

Investor terus mencermati data ekonomi ini untuk mendapatkan kepastian lebih lanjut mengenai kesehatan ekonomi, sekaligus mencari petunjuk mengenai seberapa agresif Federal Reserve akan melanjutkan pemotongan suku bunga. Bulan lalu, Fed memotong suku bunga acuan untuk pertama kalinya dalam empat tahun, dan diperkirakan akan ada pemotongan lebih lanjut, tergantung pada data inflasi dan pasar tenaga kerja.

Imbal Hasil Obligasi Stabil

Imbal hasil obligasi Treasury AS bertenor 10 tahun, yang sensitif terhadap ekspektasi suku bunga, tidak berubah pada level 4,07% pada Kamis, meskipun sempat naik hingga 4,12% selama sesi perdagangan. Imbal hasil ini melampaui 4% awal pekan ini, pertama kalinya dalam dua bulan terakhir, setelah data pekerjaan September yang kuat mengurangi harapan pemotongan suku bunga yang besar.

Pergerakan Saham Terkemuka

Beberapa saham utama menunjukkan pergerakan signifikan pada Kamis. Saham Delta Air Lines turun 1,1% setelah laporan keuangan yang mengecewakan, sementara Advanced Micro Devices (AMD) turun 4% setelah gagal mengesankan investor di acara ā€œAdvancing AIā€œ. Saham First Solar juga turun 9,3% setelah analis di Jefferies menurunkan target harga mereka untuk saham tersebut.

Saham teknologi terkemuka menunjukkan kinerja yang bervariasi. Saham favorit investor AI, Nvidia, naik 1,6% mendekati rekor tertinggi penutupan, sementara Amazon dan Alphabet juga mencatat kenaikan. Namun, Microsoft, Apple, dan Meta Platforms ditutup lebih rendah.

Apa Fokus Investor Selanjutnya?

Perhatian investor akan beralih ke laporan keuangan triwulanan dari bank-bank besar, termasuk JPMorgan Chase dan Wells Fargo, yang akan membuka musim pelaporan keuangan perusahaan.

Di pasar komoditas, harga minyak mentah naik lebih dari 3% setelah mengalami penurunan dua hari berturut-turut, sementara emas naik sekitar 1% menjadi sekitar $2.650 per ons. Di sisi lain, Bitcoin turun 2% menjadi sekitar $59.800, mencapai level terendah tiga minggu.

Dengan fokus pada data ekonomi dan laporan keuangan perusahaan besar, pasar masih menunjukkan volatilitas. Para investor diharapkan terus memperhatikan perkembangan ini untuk menentukan strategi investasi selanjutnya.

Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto, finansial danĀ teknologi blockchain. Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduhĀ aplikasi kriptoĀ Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

  • Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Topik
Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->