Jakarta, Pintu News ā Ethereum , cryptocurrency kedua terbesar di dunia, baru-baru ini mengalami lonjakan signifikan dalam aktivitas transaksi besar. Volume transaksi mingguan melonjak lebih dari 300%, mencapai Rp271,7 triliun ($17,15 miliar) sebelum turun kembali ke Rp111 triliun ($7 miliar). Lonjakan ini terjadi bersamaan dengan rally harga Ethereum mendekati Rp63,4 juta ($4.000).
Data dari IntoTheBlock dan Santiment menunjukkan peningkatan transaksi whale dengan nilai lebih dari Rp1,58 miliar ($100.000). Lonjakan ini mengindikasikan aktivitas yang meningkat dari investor institusi atau individu dengan kekayaan bersih tinggi. Namun, apakah ini pertanda akumulasi atau distribusi, tetap menjadi pertanyaan besar bagi pasar.
Menurut analisis Santiment, transaksi besar Ethereum mencapai puncak signifikan bersamaan dengan rally harganya. Hal ini memicu spekulasi bahwa para whale mungkin mengambil keuntungan atau meredistribusi kepemilikan mereka. Grafik transaksi menunjukkan pola puncak berkala, mencerminkan strategi yang cermat selama fase harga yang bergejolak.
Peningkatan volume transaksi besar juga bertepatan dengan tren kenaikan harga Ethereum sejak awal November. Lonjakan ini menjadi sorotan karena mencerminkan sentimen bullish yang mendasari, meski ETH tetap menghadapi resistensi kuat di sekitar Rp63,4 juta ($4.000).
Baca Juga: 6 Meme Coin Terbaik Desember 2024: Peluang Emas untuk Keuntungan Besar di Dunia Crypto
Netflow Ethereum di bursa menunjukkan pola aliran keluar yang dominan, dengan arus negatif lebih dari 17.000 ETH. Aliran keluar ini sering dianggap sebagai sinyal bullish, karena aset yang dipindahkan ke penyimpanan dingin menunjukkan pengurangan tekanan jual.
Namun, resistensi psikologis di Rp63,4 juta ($4.000) telah menjadi hambatan utama. Banyak investor tampaknya mengambil keuntungan di level ini, yang menyebabkan konsolidasi harga. Meski demikian, dukungan kuat tetap terlihat di level Rp60,3 juta ($3.800) dan Rp55,5 juta ($3.500).
Secara teknikal, Ethereum menunjukkan tren naik yang sehat dengan dukungan kuat dari rata-rata pergerakan 50 hari. Indikator RSI berada di 69,62, mendekati wilayah overbought, yang sering kali mendahului koreksi harga jangka pendek.
MACD masih berada di zona bullish, menunjukkan momentum kenaikan yang terus berlanjut meskipun intensitasnya mulai menurun. Ini memberikan indikasi bahwa tren naik Ethereum mungkin melambat, tetapi tidak menunjukkan pembalikan arah.
Lonjakan transaksi besar ini mencerminkan ketertarikan yang terus meningkat dari investor besar, didorong oleh fundamental Ethereum yang semakin kuat. Meski resistensi di Rp63,4 juta ($4.000) menjadi tantangan, dukungan kuat di bawah level ini memberikan harapan untuk kelanjutan tren bullish.
Dengan lonjakan transaksi besar dan dukungan teknikal yang kuat, Ethereum menunjukkan prospek bullish jangka menengah. Namun, resistensi psikologis di Rp63,4 juta ($4.000) dapat memicu konsolidasi sebelum rally lebih lanjut. Investor perlu memantau perkembangan pasar dan memanfaatkan peluang secara strategis.
Baca Juga: 5 Crypto yang Berpotensi Melejit Hingga Rp15 Juta Sebelum Natal: Investasi Menjanjikan!
Dapatkan juga pengalamanĀ web tradingĀ dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. KlikĀ Daftar PintuĀ jika kamu belum memiliki akun atau pilihĀ Pintu Login WebĀ jika sudah memiliki akun.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: