Ethereum (ETH) Anjlok 19%, Kenapa Market Crypto Crash Hari Ini (3/2/25)?

Updated
February 3, 2025
Gambar Ethereum (ETH) Anjlok 19%, Kenapa Market Crypto Crash Hari Ini (3/2/25)?

Jakarta, Pintu News ā€“ Pasar cryptocurrency mengalami kejatuhan besar setelah Presiden AS Donald Trump resmi menerapkan tarif impor baru pada 1 Februari 2025, menargetkan barang dari China, Meksiko, dan Kanada.

Bitcoin turun lebih dari 5%, mencapai level terendah $91.200 (Rp1,48 miliar) sebelum sedikit pulih ke $94.000 (Rp1,52 miliar). Tekanan jual yang kuat menyebabkan volume perdagangan BTC melonjak 200%, menandakan kepanikan pasar dan aksi jual besar-besaran.

Dampak ini juga merambat ke altcoin, menyebabkan kerugian besar di seluruh pasar crypto.

Simak analisa lengkapnya di sini!

Crypto Jatuh! XRP, Ethereum, dan BNB Ikut Terseret

Dikutip dari Crypto.news, keputusan Trump untuk menerapkan tarif 25% pada impor dari Kanada dan Meksiko, serta 10% pada barang dari China, menambah ketidakpastian ekonomi dan memperburuk sentimen pasar crypto.

ethereum crash
Sumber: Market Pintu

Dalam 24 jam terakhir, pasar crypto kehilangan hampir 12% dari total kapitalisasi, kini hanya tersisa $3,15 triliun (Rp51,2 kuadriliun). Beberapa aset digital yang mengalami kerugian besar:

bitcoin long term holder
Sumber: Cryptoquant

Menurut data Bitcoin Long-Term Holder SOPR, banyak investor jangka panjang kini menjual koin mereka dengan kerugian, menunjukkan kapitulasi pasar yang umum terjadi dalam tren bearish.

Baca juga: Bisakah XRP Mencapai $4 di Februari 2025?

Apakah Ini Awal Krisis Keuangan Baru?

Dilansir dari Crypto.news, CEO BitMEX, Arthur Hayes, memperingatkan bahwa kebijakan tarif Trump ini bisa memicu krisis keuangan mini.

  • 60% warga AS tidak memiliki dana darurat sebesar $1.000, sementara The Fed masih khawatir tentang inflasi.
  • Dengan menaikkan harga energi melalui tarif baru, Trump bisa memperburuk kondisi ekonomi dan menyebabkan kepanikan lebih lanjut.

Dalam tweet terbarunya, Hayes menyatakan bahwa ada kemungkinan Trump sengaja memicu ketidakstabilan ekonomi demi mencapai tujuan politik atau strategis tertentu.

Kesimpulan: Apa Selanjutnya untuk Bitcoin?

Dengan kondisi pasar yang penuh ketidakpastian, Bitcoin bisa terus menghadapi tekanan dalam beberapa minggu ke depan. Namun, beberapa analis percaya bahwa dalam jangka panjang, tarif ini bisa melemahkan dolar AS, yang akhirnya bisa mendorong Bitcoin sebagai lindung nilai terhadap inflasi.

Itu dia informasi terkini seputarĀ berita cryptoĀ hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputarĀ akademi cryptoĀ dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto danĀ blockchain.

Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduhĀ aplikasi kriptoĀ Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. KlikĀ Daftar PintuĀ jika kamu belum memiliki akun atau klikĀ Login PintuĀ jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->