Harga Ethereum Melayang di $1.800 Hari Ini (6/5/25): Whale Mengakumulasi, ETH Targetkan $2.000?

Jakarta, Pintu News – Saat Bitcoin kesulitan menembus level $94.000, Ethereum masih bergerak mendatar di atas level $1.750. Namun, penurunan jangka pendek di pasar secara keseluruhan telah memicu koreksi cepat ke batas bawah.

Saat ini (6/5/25), Ethereum diperdagangkan di angka $1.801, mencerminkan kenaikan tipis 0,94% dalam 24 jam terakhir. Di tengah volatilitas pasar, Ethereum masih bertahan—apakah ada peluang untuk rebound menuju level $2.000 dalam waktu dekat?

Harga Ethereum Naik 0,94% dalam Waktu 24 Jam

Per 6 Mei 2025, harga Ethereum (ETH) tercatat berada di sekitar $1,801 atau setara dengan Rp29.873.357, mengalami kenaikan 0,94% dalam 24 jam terakhir. Sepanjang periode ini, ETH sempat menyentuh level terendahnya di Rp29.580.268, dan level tertingginya di Rp30.280.283.

Saat penulisan, data dari CoinMarketCap menunjukkan bahwa kapitalisasi pasar Ethereum berada di sekitar $217.4 miliar, dengan volume perdagangan harian yang naik 14% menjadi $11.27 miliar dalam waktu 24 jam terakhir.

Baca juga: Harga Bitcoin Bertahan di $94.000 Hari Ini (6/5/25): Sentiment BTC Kembali Bullish?

Analisis Harga Ethereum

Pada grafik 4 jam (5/5/25) kemarin, pergerakan harga Ethereum menunjukkan adanya breakout (penembusan) naik di atas garis tren resistensi menurun jangka pendek. Breakout ini memungkinkan ETH menembus level Fibonacci 61,80% di angka $1.834.

Namun, akibat koreksi pasar yang lebih luas selama akhir pekan, Ethereum kembali menguji garis resistensi yang telah ditembus tersebut. Setelah memantul, ETH naik sekitar 1,5% dalam 4 jam terakhir, membentuk pola candle bullish engulfing dan kembali berada di atas garis rata-rata eksponensial 50 (50 EMA).

Selain itu, penolakan harga di level bawah menandakan adanya dukungan bullish yang kuat di sekitar garis EMA 200. Seiring tren naik yang berlanjut, garis EMA 100 dan EMA 200 bersiap membentuk crossover bullish.

Meskipun demikian, koreksi baru-baru ini menyebabkan terbentuknya crossover bearish antara garis MACD dan garis sinyal. Rata-rata pergerakan tersebut mulai mendekati area negatif karena lemahnya momentum bullish.

Namun, crossover bullish pada indikator MACD kemungkinan akan terjadi jika reli pasca pembalikan terus menguat. Berdasarkan level Fibonacci, penembusan di atas 61,80% menunjukkan potensi kenaikan hingga ke level 78,60% di $1.948.

Secara optimis, hal ini membuka peluang Ethereum mencapai level psikologis $2.000, yang sejalan dengan level retracement Fibonacci 100%. Di sisi bawah, support krusial berada di level Fibonacci 50% sekitar $1.755.

Zona permintaan ini telah menjadi area pantulan harga beberapa kali selama akhir April. Jika terjadi penembusan ke bawah, ETH berpotensi menguji ulang support utama di $1.577.

Baca juga: Peluang Persetujuan ETF Litecoin Meningkat, Harga Target $500 Menanti!

Analis Menyatakan Saat yang Tepat untuk Mengakumulasi ETH di Tengah Valuasi Rendah

Menjelang upgrade Ethereum yang bernama Pectra yang dijadwalkan pada 7 Mei, data on-chain menunjukkan potensi pembalikan arah ke tren bullish.

Dalam sebuah cuitan terbaru, analis Michael van de Poppe menyebut bahwa valuasi Ethereum saat ini mendekati titik terendah dalam sejarahnya.

Mengacu pada indikator MVRV Z-score, sang analis menyoroti beberapa periode valuasi rendah Ethereum di masa lalu, seperti saat harga menyentuh dasar pada Agustus 2022, kejatuhan pasar akibat COVID pada Maret 2020, dan koreksi besar di Januari 2019.

Setiap koreksi historis tersebut diikuti oleh pemulihan signifikan dalam rentang waktu 12 bulan. Dengan valuasi ETH yang saat ini masih rendah, para analis menilai ini bisa menjadi momen yang kuat untuk melakukan akumulasi aset.

Kembalinya Aktivitas Whale Ethereum

Seiring Ethereum yang masih diperdagangkan dengan valuasi relatif rendah, para whale (pemegang besar) mulai kembali melakukan akumulasi.

Berdasarkan data dari Arkham Intelligence, sebuah dompet yang sebelumnya tidak aktif kini kembali masuk pasar untuk membeli ETH.

Setelah tidak aktif selama empat tahun, dompet whale dengan alamat 0xBE11 menarik sekitar 2.600 ETH dari Binance, senilai sekitar $4,72 juta.

Data tambahan dari IntoTheBlock menunjukkan bahwa konsentrasi kepemilikan oleh whale meningkat tajam dalam tiga bulan terakhir. Total ETH yang dimiliki oleh para whale naik dari 61,69 juta menjadi 67,47 juta ETH, yang kini mencakup 46,3% dari total suplai yang beredar.

Baca juga: 3 Alasan Dogecoin Berpotensi Capai $0,40 di Mei 2025

Di sisi lain, konsentrasi kepemilikan oleh investor dan ritel mengalami penurunan. Kepemilikan oleh investor turun dari 10,92% menjadi 8,78%, sedangkan kepemilikan oleh investor ritel menurun dari 45,57% menjadi 44,92%.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• The Crypto Basic. Ethereum Targets $2,000 as Whales Accumulate Ahead of Pectra Upgrade. Diakses pada 6 Mei 2025