Harga Ethereum Melonjak 7% Hari Ini (20/5/25): Ini Level ETH yang Perlu Diperhatikan!

Jakarta, Pintu News – Setelah mengalami kenaikan sebesar 51% antara 8 hingga 13 Mei, harga Ethereum saat ini tetap stabil dan bergerak dalam kisaran konsolidasi antara $2.400 hingga $2.600.

Baik indikator teknikal maupun data dari blockchain menunjukkan bahwa level $2.460, atau kira-kira $2.500, menjadi titik resistensi utama yang harus ditembus ETH untuk bisa melanjutkan kenaikan menuju level psikologis $3.000.

Namun, penurunan pasar kripto baru-baru ini menyebabkan harga ETH jatuh di bawah level kunci tersebut. Per 18 Mei kemarin, Ethereum diperdagangkan di angka $2.392 dan menunjukkan tanda-tanda pelemahan.

Di sisi lain, altcoin lainnya justru menunjukkan penguatan, dengan mulai pulih dari penurunan yang terjadi pada Minggu malam dan sesi awal perdagangan di Asia pada Senin, 19 Mei.

Lalu, bagaimana pergerakan harga Ethereum hari ini?

Harga Ethereum Naik 7,02% dalam Waktu 24 Jam

Per 20 Mei 2025, harga Ethereum (ETH) tercatat berada di sekitar $2,566 atau setara dengan Rp42.429.382, mengalami kenaikan 7,02% dalam 24 jam terakhir. Sepanjang periode ini, ETH sempat menyentuh level terendahnya di Rp38.872.768, dan level tertingginya di Rp42.429.382.

Saat penulisan, data dari CoinMarketCap menunjukkan bahwa kapitalisasi pasar Ethereum berada di sekitar $309.72 miliar, dengan volume perdagangan harian yang turun 4% menjadi $25.79 miliar dalam waktu 24 jam terakhir.

Baca juga: Harga Ripple (XRP) Terjun Bebas, Apakah Ini Akhir Dari Kenaikannya?

Level Harga Kunci Ethereum (ETH) yang Perlu Diperhatikan

Data dari IntoTheBlock menunjukkan bahwa sebagian besar investor “out-of-the-money” membeli ETH dalam rentang harga $2.357 hingga $2.556.

Di kisaran ini, sekitar 7,4 juta alamat wallet membeli hampir 70 juta ETH dengan harga rata-rata $2.462. Kelompok investor ini secara kolektif memegang aset Ether senilai sekitar $17,22 miliar.

Jika hanya 25% dari pemegang tersebut mulai panik dan memutuskan untuk menjual ETH mereka di harga impas sekitar $2.462, hal ini bisa menciptakan tekanan jual sebesar $4,3 miliar. Tekanan sebesar ini berpotensi memicu penurunan harga Ethereum secara signifikan.

Selain zona harga tersebut, masih ada beberapa kelompok investor lain yang saat ini berada dalam posisi merugi (“underwater”), dan mereka juga bisa memberikan tekanan tambahan terhadap pergerakan harga ETH.

Namun, mengingat harga Bitcoin mendekati rekor tertinggi sepanjang masa , dan altcoin diperkirakan akan kembali naik ke level tertinggi tahun 2025 atau bahkan menyentuh harga tertinggi sebelumnya, kemungkinan besar para investor ini tidak akan buru-buru menjual di harga impas.

Berikut adalah beberapa level impas penting untuk ETH di atas $2.462:

• $2.700 – 10,77 juta alamat membeli 10,56 juta ETH dan masih dalam posisi rugi.
• $3.100 – 13,13 juta alamat memegang 5,78 juta ETH yang juga dalam posisi rugi.
• $3.402 – 4,19 juta ETH dimiliki oleh 12,38 juta alamat.
• $3.967 – 4,11 juta ETH dimiliki oleh 14,9 juta alamat.

Level-level ini bisa menjadi titik penting yang menentukan apakah harga ETH akan terus naik atau justru tertahan oleh aksi ambil untung dari investor yang sebelumnya merugi.

Analisis Teknikal Ethereum (ETH)

Dari sudut pandang analisis teknikal, para pemegang Ethereum (ETH) saat ini mulai melakukan aksi ambil untung setelah lonjakan harga yang signifikan dalam dua minggu terakhir. Kenaikan tajam ini menarik perhatian investor jangka pendek untuk keluar dari pasar, yang menambah tekanan jual di sisi atas.

Baca juga: Geger! Vladimir Smerkis, Pendiri Blum Crypto, Ditangkap atas Tuduhan Penipuan di Moskow

Akibatnya, ETH saat ini sedang dalam fase konsolidasi. Koreksi harga yang cukup tajam masih mungkin terjadi karena kondisi pasar yang sudah dalam keadaan overbought, sebagaimana ditunjukkan oleh indikator RSI.

Zona beli kunci berada di area breaker mingguan antara $1.872 hingga $2.069, di mana diperkirakan akan muncul lonjakan permintaan yang signifikan.

Oleh karena itu, ekspektasi akan terbentuknya higher low (level terendah yang lebih tinggi) di sekitar harga $2.000 menjadi peluang menarik untuk membuka posisi beli (long position).

Jika harga ETH turun ke kisaran $2.000, maka zona resistensi psikologis pertama saat pemulihan akan berada di rentang $2.400 hingga $2.700. Zona ini juga mencakup sebagian besar ETH yang saat ini masih dalam posisi merugi (underwater), seperti dijelaskan sebelumnya.

Sebagai kesimpulan, prediksi harga Ethereum tetap bullish, namun investor sebaiknya bersiap menghadapi kemungkinan koreksi dan pembentukan higher low di kisaran $2.000.

Strategi buy-the-dip di level ini berpotensi mendorong harga ETH kembali ke rentang $2.400 – $2.700, yang menjadi level krusial dan perlu ditembus agar ETH bisa kembali ke $3.000.

Dari perspektif data blockchain, indikator GIOM menunjukkan bahwa rintangan utama yang harus diatasi ada di $2.462, di mana sekitar $17,22 miliar ETH masih berada dalam kondisi merugi.

Meskipun menembus level $2.462 bisa membuka jalan bagi ETH untuk kembali ke level $3.000, masih ada sejumlah hambatan yang dapat menghalangi ETH mencapai puncak harga tahun 2024 di $4.000 atau lebih tinggi.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Coingape. Here’s The Resistance Ethereum (ETH) Price Needs to Breach to Hit $3,000. Diakses pada 20 Mei 2025