Pendiri Blum dan Eks Bos Binance Ditangkap, Airdrop $BLUM Terancam Batal?

Di-update

May 21, 2025

Gambar Pendiri Blum dan Eks Bos Binance Ditangkap, Airdrop $BLUM Terancam Batal?

Jakarta, Pintu News – Dunia cryptocurrency kembali diguncang dengan kabar penangkapan Vladimir Smerkis, salah satu pendiri proyek crypto berbasis Telegram, Blum, sekaligus mantan eksekutif Binance di Rusia.

Penangkapan ini dilakukan di Moskow atas dugaan penipuan berskala besar, sebagaimana dilaporkan oleh media pemerintah Rusia, TASS. Pengadilan telah menyetujui permintaan penahanan Smerkis selama proses penyelidikan berjalan.

Situasi ini menimbulkan kekhawatiran besar di komunitas crypto, terutama para pengguna Blum yang menanti airdrop token BLUM yang telah lama dijanjikan.

Tuduhan Penipuan & Jejak Masa Lalu Smerkis

Vladimir Smerkis kini sedang diselidiki atas dugaan pelanggaran Pasal 159 KUHP Rusia, yaitu penipuan besar-besaran. Jika terbukti bersalah, ia dapat menghadapi hukuman penjara antara 2 hingga 12 tahun.

Media lokal Rusia, Mas, menyebut bahwa kasus ini kemungkinan berkaitan dengan proyek-proyek lama Smerkis, seperti The Token Fund dan Tokenbox, yang dilaporkan menyebabkan kerugian investor hingga Rp246,5 miliar ($15 juta).

Riwayat masa lalu ini membuat publik mempertanyakan kredibilitas proyek-proyek yang pernah atau sedang dijalankan oleh Smerkis. Meski sebelumnya dikenal sebagai tokoh penting dalam ekspansi Binance di Rusia, reputasinya kini berada di ujung tanduk.

Reaksi Cepat dari Tim Blum: Putus Hubungan

We would like to inform our community that Vladimir Smerkis has stepped down from his role as CMO and is no longer involved in the development of the project or in any co-founder capacity.
— Blum (@blumcrypto) May 17, 2025

Menanggapi kasus ini, pihak Blum langsung mengambil langkah cepat untuk memutus hubungan dengan Smerkis. Pada 18 Mei 2025, pihak Blum mengumumkan secara resmi melalui akun X (sebelumnya Twitter) bahwa Smerkis telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Chief Marketing Officer (CMO). Mereka menegaskan bahwa ia tidak lagi terlibat dalam kegiatan operasional maupun keputusan strategis proyek.

Blum juga memastikan kepada komunitasnya bahwa kegiatan platform akan tetap berjalan seperti biasa. Proyek ini dikenal dengan fitur-fitur menariknya, seperti trading crypto langsung di Telegram Mini Apps, serta program hadiah dan airdrop token.

Namun, keputusan cepat untuk memisahkan diri dari Smerkis masih belum cukup untuk menghapus kekhawatiran para pengguna dan investor yang mulai kehilangan kepercayaan.

Ketidakpastian Airdrop BLUM: Janji yang Masih Menggantung

Salah satu isu paling sensitif yang muncul akibat penangkapan ini adalah kejelasan airdrop token BLUM yang dijanjikan akan berlangsung pada kuartal ketiga tahun 2025.

Banyak pengguna telah berpartisipasi dalam Drop Game Blum, yaitu sistem pengumpulan poin sebagai syarat untuk mengikuti airdrop. Namun, hingga kini belum ada kejelasan mengenai kelanjutan proses distribusi token tersebut.

Influencer crypto ternama, RK Gupta, menyuarakan kekecewaan komunitas melalui pernyataan tajam: “Tidak ada airdrop. Tidak ada update. Hanya diam. Apa semuanya sia-sia?” Komentar ini mencerminkan keresahan banyak pengguna yang merasa terabaikan dan mulai meragukan kredibilitas proyek secara keseluruhan.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi: