Harga Dogecoin Hari Ini: Ambruk 8%, Kepemilikan Whale DOGE Tembus Rekor Tertinggi 24,98 Miliar!

Di-update
June 13, 2025
Gambar Harga Dogecoin Hari Ini: Ambruk 8%, Kepemilikan Whale DOGE Tembus Rekor Tertinggi 24,98 Miliar!

Jakarta, Pintu News – Dilansir dari Coingape, Dogecoin telah membentuk pola grafik rounding bottom, yang biasanya menjadi sinyal kuat terjadinya pembalikan tren ke arah naik (bullish).

Pada saat artikel ini ditulis, harga Dogecoin berada di angka $0,1728, mengalami penurunan sebesar 8% dalam 24 jam terakhir seiring dengan pelemahan pasar secara umum pada 13 Juni.

Harga Dogecoin Turun 8,65% dalam Waktu 24 Jam

harga dogecoin hari ini
Sumber: Pintu Market

Pada 13 Juni 2025, harga Dogecoin tercatat mengalami penurunan 8,65% dalam waktu 24 jam, diperdagangkan pada harga $0.1728 atau setara dengan Rp2.831. DOGE sempat berada di level tertingginya di Rp3.111 dan level terendahnya di Rp2.777.

Saat penulisan, market cap Dogecoin berada di sekitar $26 miliar, dengan volume perdagangan yang naik 12% menjadi $1.8 miliar dalam waktu 24 jam.

Baca juga: Dogecoin (DOGE) Siap Raih Golden Cross Pertama Sejak Oktober 2024 — $1 Masih Jadi Mimpi!

Analisis Harga Dogecoin Saat Pola Bullish Mulai Terbentuk

Harga Dogecoin telah membentuk pola rounding bottom pada grafik mingguan. Pola ini merupakan sinyal pembalikan tren yang menunjukkan bahwa pergerakan harga kemungkinan akan beralih ke tren naik (bullish).

Berdasarkan grafik tersebut, pola ini mulai terbentuk sejak Desember 2024. Jika pola ini berhasil dikonfirmasi dan harga DOGE mampu menembus level resistensi garis leher (neckline), maka kenaikan selanjutnya berpotensi mendorong harga melampaui $0,23, bahkan bisa melonjak hingga $0,44 — setara dengan kenaikan sekitar 84%.

Sumber: TradingView via Coingape

Peluang terjadinya reli harga Dogecoin juga semakin meningkat setelah Indeks Aliran Uang (Money Flow Index/MFI) melewati level 50. Crossover ini menunjukkan adanya perubahan positif dalam aliran modal ke aset ini, seiring meningkatnya volume pembelian.

Jika MFI terus bertahan di atas 50 dan Dogecoin mulai mencetak higher highs (harga tertinggi yang lebih tinggi dari sebelumnya), maka ini akan menjadi sinyal akumulasi yang mendukung potensi breakout bullish.

Crossover MFI di atas level 50 terjadi sebelum harga DOGE benar-benar menembus resistensi neckline dari pola rounding bottom, yang memperkuat potensi breakout menuju level harga yang lebih tinggi.

Baca juga: Harga Ethereum Hari Ini (13/6/25): Anjlok 9%, Sinyal Bearish ETH Ada di Depan Mata?

Namun demikian, garis ADX (Average Directional Index) mulai mengarah ke bawah, yang mengindikasikan melemahnya kekuatan tren naik menuju resistensi. Hal ini bisa menyebabkan pergerakan harga Dogecoin menjadi datar atau sideways, terlebih jika MFI kembali ditolak di level 50 — seperti yang terjadi pada 12 Mei lalu.

Level-Level Kunci DOGE yang Perlu Diperhatikan

Level resistensi paling krusial yang perlu diamati saat harga Dogecoin menargetkan potensi reli sebesar 84% adalah level neckline di $0,23. Level ini akan menjadi penentu utama apakah harga mampu melanjutkan kenaikan hingga 84%.

Selain itu, area antara $0,31 hingga $0,35 juga menjadi zona penting. Berdasarkan data historis, para trader cenderung mengambil keuntungan di zona ini pada awal Januari, sehingga area ini membentuk resistensi yang signifikan.

Dengan demikian, meskipun Dogecoin berhasil menembus rintangan neckline, harga masih harus menembus zona ini sebelum melanjutkan reli menuju $0,44.

Sementara itu, penurunan harga di bawah level support dari pola rounding bottom di $0,14 akan membatalkan prospek bullish. Jika support ini ditembus, tren penurunan berpotensi berlanjut hingga ke zona sekitar $0,11.

Kepemilikan Whale Dogecoin Tembus Rekor Tertinggi 24,98 Miliar DOGE

Alamat-alamat besar atau whales tampaknya mulai mempersiapkan diri untuk potensi kenaikan harga Dogecoin yang signifikan, menjelang tenggat waktu pengajuan ETF DOGE berbasis spot.

Sumber: Santiment

Baca juga: Ahli Crypto Ungkap Shiba Inu Siap Capai All-Time High Baru!

Dalam tujuh hari terakhir, alamat yang memegang antara 10 juta hingga 100 juta token DOGE telah membeli 320 juta token tambahan. Akibatnya, total kepemilikan kelompok ini kini mencapai 24,98 miliar DOGE — angka tertinggi sepanjang sejarah (all-time high).

Akumulasi yang konsisten ini juga terjadi bersamaan dengan meningkatnya Mean Dollar Invested Age (MDIA) selama enam bulan terakhir.

Naiknya metrik ini mengindikasikan bahwa investor merasa percaya diri terhadap prospek jangka pendek maupun jangka panjang Dogecoin, dan tidak berencana untuk menjual dalam waktu dekat.

Menurut data on-chain dari Santiment, tren ini memberikan sinyal positif (bullish) bagi Dogecoin karena menunjukkan bahwa aset ini sedang berada dalam fase akumulasi. Hal ini membuka peluang terjadinya reli harga meskipun pasar kripto secara umum sedang mengalami tekanan.

Sumber: Santiment

Secara keseluruhan, harga Dogecoin telah membentuk pola rounding bottom yang mengisyaratkan pembalikan tren menuju kenaikan (bullish). Jika DOGE berhasil menembus level resistensi $0,23, harga berpotensi naik hingga 84% menuju $0,44.

Sementara itu, akumulasi besar-besaran oleh para whale—dengan total kepemilikan mencapai rekor 24,98 miliar token—menguatkan prospek terjadinya lonjakan harga tersebut.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futureseth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->