Harga Bitcoin Terjatuh ke $104.000 Hari Ini (18/6/25): BTC Berpotensi untuk Turun Lagi?

Di-update
June 18, 2025
Gambar Harga Bitcoin Terjatuh ke $104.000 Hari Ini (18/6/25): BTC Berpotensi untuk Turun Lagi?

Jakarta, Pintu News – Pergerakan Bitcoin sejak mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada 22 Mei tidak konsisten. Meskipun BTC berhasil mempertahankan area support di $104.500, ada risiko harga jatuh di bawah level tersebut.

Bitcoin sempat mengalami kenaikan pada 16 Juni, namun harga turun hari ini setelah Presiden AS Donald Trump memperingatkan warga Iran untuk mengungsi dari Tehran.

Mari kita lihat pergerakan harga Bitcoin dan coba untuk menentukan apa yang akan terjadi selanjutnya.

Harga Bitcoin Turun 1,95% dalam Waktu 24 Jam

harga bitcoin hari ini
Sumber: Pintu Market

Pada 18 Juni 2025, harga Bitcoin tercatat berada di level $104,987 atau setara dengan Rp1.713.011.808 mengalami koreksi 1,95% dalam 24 jam terakhir. Sepanjang periode ini, BTC sempat menyentuh level tertingginya di Rp1.751.000.283, dan harga terendahnya di Rp1.683.983.521.

Dilansir dari CoinMarketCap, kini kapitalisasi pasar Bitcoin berada di sekitar $2.08 triliun, dengan volume perdagangan dalam 24 jam terakhir yang naik 1% menjadi $53.95 miliar.

Baca juga: Metaplanet Jadi Raja Bitcoin, Lampaui Coinbase dengan Koleksi 10.000 BTC!

Analisis Harga Bitcoin Mingguan

Dilansir dari CCN, harga Bitcoin telah turun sejak mencapai titik tertinggi sepanjang masa di $111.980 pada 22 Mei. Minggu berikutnya, Bitcoin memutuskan rekor tujuh minggu berturut-turut dengan candlestick bullish dengan mencetak candlestick bearish.

Sejak saat itu, pergerakan harga menunjukkan ketidakpastian, dengan candlestick doji bullish (hijau) dan bearish (ikon merah) yang tercipta. Namun demikian, harga BTC masih diperdagangkan di atas area horizontal $104.500, yang merupakan resistansi dari titik tertinggi sepanjang masa sebelumnya.

Sumber: TradingView via CCN

Indikator teknikal mencerminkan ketidakpastian dalam pergerakan harga. Indeks Kekuatan Relatif (RSI) dan Moving Average Convergence/Divergence (MACD) telah menunjukkan divergensi bearish.

Namun, indikator-indikator tersebut masih berada di wilayah positif. Jadi, analisis BTC dalam kerangka waktu mingguan memberikan prediksi harga yang tidak jelas.

Apa yang Terjadi Selanjutnya untuk Bitcoin?

Meskipun pandangan mingguan menunjukkan ketidakpastian, grafik harian menunjukkan bahwa Bitcoin telah menyelesaikan pergerakan lima gelombang naik yang dimulai pada 7 April.

Kenaikan ini berakhir dengan harga tertinggi sepanjang masa pada 22 Mei. Sejak saat itu, harga Bitcoin turun dalam apa yang bisa menjadi koreksi A-B-C (merah).

Berdasarkan bentuk penurunan, harga Bitcoin saat ini berada dalam gelombang C, yang kemungkinan akan berakhir di sekitar level $92.900 – $93.300. Namun, berdasarkan hitungan gelombang, ini adalah kemungkinan paling bearish, dan dua hitungan lainnya masih valid.

Sumber: TradingView via CCN

Hitungan bullish (hijau) dan netral (kuning) masih menunjukkan bahwa Bitcoin berada di tahap akhir pergerakan korektifnya, meskipun bentuk koreksinya berbeda. Hitungan bullish menggambarkan koreksi datar, di mana harga akan mencapai titik tertinggi sepanjang masa baru dalam gelombang korektif sebelum turun.

Dalam kemungkinan ini, harga BTC tidak akan turun di bawah level rendah 5 Juni di $100.520.

Sementara itu, hitungan netral (kuning) justru menunjukkan bahwa harga BTC sedang menyelesaikan gelombang B di dalam segitiga simetris.

Sumber: TradingView via CCN

Baca juga: 3 Memecoin yang Banyak Diincar pada Minggu Ini, Siap Melonjak Secara Drastis?

Harga Bitcoin akan berkonsolidasi untuk beberapa waktu dalam hitungan ini sebelum turun ke level support retracement Fibonacci 0.382 di $97.731.

Dalam semua kemungkinan ini, penurunan Bitcoin tidak bersifat impulsif, dan tren naik kemungkinan akan dilanjutkan setelah koreksi berakhir.

Koreksi Hampir Selesai

Harga Bitcoin telah turun sejak mencapai titik tertinggi sepanjang masa di $111.980 pada 22 Mei. Setelah terjadi rally pemulihan pada 5 Juni, BTC melanjutkan pergerakan turunannya.

Meskipun kemungkinan terjadinya penurunan lebih lanjut masih ada, harga Bitcoin kemungkinan berada di gelombang terakhir dari koreksinya. Setelah itu, harga Bitcoin diperkirakan akan naik ke titik tertinggi sepanjang masa yang baru.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futureseth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->