
Jakarta, Pintu News – Dengan kurang dari satu minggu menjelang Pi2Day yang sangat dinantikan oleh Pi Network, komunitas proyek ini yang dikenal sebagai Pioneers tengah menantikan pengumuman besar.
Banyak pihak bahkan berspekulasi bahwa acara ini bisa memicu lonjakan harga yang signifikan.
Namun, meningkatnya ketegangan geopolitik dapat meredam ekspektasi tersebut. Selama sepekan terakhir, pasar crypto global mengalami penurunan sebesar 7,0%, sementara Pi Coin (PI) mencatat penurunan lebih dari dua kali lipat, yang memicu kekhawatiran tentang pergerakan harga token tersebut di masa depan.
Lalu, bagaimana pergerakan harga Pi Network saat ini?

Pada 24 Juni 2025, harga Pi Network (PI) tercatat berada di angka $0.5311, mengalami kenaikan 5,1% dalam 24 jam terakhir. Jika dikonversikan ke dalam rupiah saat ini ($1 = Rp16.376), maka 1 Pi Network adalah Rp8.697.
Baca juga: Apa Itu Pi2Day? Hari Besar Pi Network yang Bisa Ubah Nasib Para Pioneers!
Dalam rentang 24 jam terakhir, harga PI bergerak antara $0.4961 hingga $0.5407, menandakan adanya volatilitas namun tetap dalam tren kenaikan.
Volume perdagangan dalam 24 jam mencapai angka impresif sebesar $132,791,269, mencerminkan antusiasme pasar terhadap koin ini. Pi Network saat ini memiliki kapitalisasi pasar sebesar $3,978,815,058, sementara fully diluted valuation—yakni nilai pasar jika seluruh koin yang mungkin beredar telah dirilis—mencapai $6,121,253,935.
Pi2Day adalah acara tahunan yang dirayakan setiap tanggal 28 Juni. Acara ini berfokus pada pencapaian dan perkembangan terbaru Pi Network, serta merefleksikan nilai simbolis ganda dari Pi Day (3.14). Hari ini telah menimbulkan antusiasme besar di kalangan komunitas.
Data dari Google Trends menunjukkan bahwa minat pencarian untuk kata kunci ‘Pi2Day’ mencapai puncaknya di angka 100 pada tanggal 21 Juni, menandakan ketertarikan pengguna yang sangat tinggi.

Lonjakan ini dipicu oleh spekulasi akan adanya pengumuman besar, termasuk kemungkinan listing di exchange dan peluncuran app baru.
Menurut laporan, menjelang Pi2Day, tim Pi Network merilis fitur sinkronisasi Know Your Customer (KYC). Fitur ini memperbaiki masalah KYC yang telah lama dikeluhkan oleh pengguna dan sebelumnya sempat menimbulkan kritik keras terhadap proyek ini.
Selain itu, Pi Core Team juga memberikan isyarat akan adanya perkembangan besar lainnya. Dalam unggahan terbaru mereka di platform X, mereka mengajukan pertanyaan:
Petunjuk ini membuat beberapa Pioneers berharap akan adanya integrasi dengan teknologi artificial intelligence atau peningkatan utilitas blockchain.
Seorang pengguna bahkan berspekulasi bahwa generative AI dapat meningkatkan Pi Network melalui optimalisasi efisiensi penambangan, personalisasi pengalaman pengguna, pengembangan dApps yang lebih canggih, serta peningkatan keamanan melalui deteksi ancaman secara real-time.
“Fakta bahwa Nicolas Kokkalis ikut serta dalam diskusi GenAI di Consensus 2025 menunjukkan bahwa Pi Network mungkin sedang bersiap untuk menggabungkan teknologi ini secara besar-besaran,” ujar pengguna tersebut.
Namun demikian, belum ada konfirmasi resmi, dan pengumuman final baru akan dilakukan pada tanggal 28 Juni.
Di sisi lain, sinyal positif ini dibayangi oleh gejolak makroekonomi dan ketegangan geopolitik. Serangan AS terhadap Iran telah memperbesar kekhawatiran akan konflik yang lebih luas, sehingga memicu aksi jual panik di pasar kripto.
Token asli milik Pi Network, yaitu PI, mengalami nasib yang lebih buruk. Harga token tersebut baru saja menutup weekly candle di level terendah sejak peluncurannya, yakni $0,503.

Selama sebulan terakhir, PI telah turun sebesar 35,1%. Per 23 Juni, mata uang crypto yang ditambang melalui perangkat seluler ini diperdagangkan di kisaran $0,50 — hanya sekitar 24,5% dari level terendah sepanjang masanya (all-time low).
Penurunan harga Pi Coin diperparah oleh lonjakan pasokan token di centralized exchanges (CEXs). Berdasarkan data dari PiScan, pasokan naik menjadi 362 juta PI dari 345 juta di pekan sebelumnya.

Indikator teknikal juga menunjukkan gambaran yang suram. Analisis terbaru dari laman BeInCrypto menyoroti adanya tekanan jual yang terus menerus terhadap harga PI.
Meskipun prospeknya terlihat bearish, Pi2Day masih bisa menjadi katalis untuk kenaikan harga. Namun, hal ini sangat bergantung pada isi pengumuman yang disampaikan serta dampaknya terhadap jaringan dan para penggunanya.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: