Siapa yang tak kenal dengan Mark Cuban? Seorang pengusaha, miliarder, dan investor ternama itu saat ini sudah dikenal oleh hampir semua orang di industri crypto. Dikutip dari thread cuitan di akun Twitter-nya yang bernama @mcuban tersebut, ia menjelaskan secara rinci mengapa ia memutuskan untuk berinvestasi di crypto. Kira-kira apa saja alasan Mark Cuban masuk ke industri crypto dan mulai berinvestasi? Simak berita lengkapnya berikut ini!
Senin, 14 November 2022 yang lalu, Mark Cuban mengungkapkan alasan mengapa ia berinvestasi di crypto melalui thread di akun Twitter-nya yang bernama @mcuban, yang memiliki follower hingga 8,8 juta.
Seorang miliarder tersebut menuliskan alasan ia berinvestasi di crypto adalah karena, âSaya percaya smart-contract akan memiliki dampak yang signifikan dalam pembuatan sebuah aplikasi. Saya telah mengatakan sejak hari pertama, nilai token berasal dari aplikasi yang berjalan pada platformnya dan utilitas yang mereka ciptakan.â
Dia menyampaikan bahwa smart-contract dapat menjadi fondasi teknis untuk aplikasi yang dapat digunakan dengan berbagai cara. Cuban mengatakan bahwa nilai token didasarkan pada seberapa berharganya aplikasi yang berjalan pada blockchain-nya.
Baca Juga: Elon Musk Percaya Bitcoin Akan Bertahan, Ini 5 Hal Tentang BTC Minggu Ini!
Tak berhenti disitu, Cuban melanjutkan penjelasannya dalam bentuk thread, dilansir dari U.Today, baginya, segmen cryptocurrency modern dengan semua hambatannya terlihat seperti aktivitas streaming di masa-masa awal Internet 1990-an. Untuk meluncurkan atau menonton streaming video, pengguna perlu mengatur modem âdial-upâ dan menginstal TCP/IP client, penyedia Internet dan streaming itu sendiri, serta lain sebagainya.
Dilansir dari U.Today, pada pertengahan tahun 1990-an, hal ini tampak jauh lebih rumit daripada sekedar menonton berita di TV atau mendengarkan program radio. Namun, teknologi streaming berkembang menjadi elemen kunci dari segmen komunikasi global.
Itulah mengapa ia yakin bahwa teknologi smart-contract masih dalam tahap awal. Miliarder itu ingat bahwa teknologi ini baru berusia âlima tahunâ. Perlu dicatat bahwa, sebenarnya, blockchain pertama yang dapat diprogram dengan smart-contract (Ethereum) diluncurkan pada tahun 2015.
Dikutip dari U.Today, Mark Cuban dikenal sebagai kritikus Cardano (ADA) dan pendukung lama Ethereum (ETH). Cuban senang dengan aktivasi Ethereum Merge dan mengklaim bahwa itu adalah katalisator besar untuk cryptocurrency kedua.
Referensi: