Survei: Gamer di Amerika Ternyata Lebih Suka Bitcoin Dibanding NFT, Kok Bisa?

Updated
December 21, 2022
Gambar Survei: Gamer di Amerika Ternyata Lebih Suka Bitcoin Dibanding NFT, Kok Bisa?

Dilansir dari Cointelegraph, berdasarkan hasil survei terbaru, ada beberapa gamer yang menentang integrasi non-fungible token (NFT) untuk game. Sementara itu, tidak sedikit juga gamer yang bersedia untuk bermain game jika mereka diberi kesempatan untuk mendapatkan reward cryptocurrency. Lalu, bagaimana hasil surveinya? Simak berita lengkapnya berikut ini!

67% Gamer Memilih Untuk Memainkan Game Berhadiah Crypto

67% Gamer Memilih Untuk Memainkan Game Berhadiah Crypto
Sumber: Freepik Premium License

Perusahaan Fintech Zeebedee, yang berbasis di New Jersey, Amerika Serikat, baru-baru ini menerbitkan hasil penelitiannya yang mensurvei para gamer yang berbasis di Amerika Serikat. Penelitian tersebut bertujuan untuk mengukur eksposur para gamer terhadap crypto dan sentimen gamer terhadap game blockchain.

Dikutip dari Cointelegraph, hasil survei menunjukkan bahwa 67% responden lebih cenderung memainkan game secara gratis jika game tersebut menawarkan hadiah crypto. Dari semua peserta survei, sebanyak 45% percaya bahwa ada manfaat untuk dapat memperdagangkan karakter dan item game dengan gamer lain, sementara 23% mengatakan bahwa hal itu mungkin bisa berdampak negatif. Sisanya, sebanyak 32% tidak berkomentar apapun.

Baca Juga: Sebelumnya Bikin Game Fortnite, Epic Games Luncurkan ‘Verse’ Bahasa Pemrograman Metaverse!

27% Responden Pilih Bitcoin Daripada NFT, Sebagai Reward Dalam Game

27% Responden Pilih Bitcoin Daripada NFT, Sebagai Reward Dalam Game
Sumber: Freepik Premium License

Selain itu, hasil survei yang dilakukan oleh Zeebedee juga menemukan, sebanyak 27% responden tertarik untuk mendapatkan reward Bitcoin dalam game, sementara hanya 5% responden yang tertarik untuk mendapatkan NFT. Menurut Cointelegraph, ini menunjukkan bahwa lebih banyak gamer yang tertarik untuk mendapatkan BTC dalam game play-to-earn (P2E) daripada sekadar mendapatkan NFT.

Menurut Ben Cousens, Chief Strategy Officer di Zeebedee, salah satu hal yang menarik dari survei tersebut adalah bahwa sebagian besar gamer memiliki pendapat positif atau netral tentang reward crypto yang ada di dalam game. Menurut Cointelegraph, para eksekutif Zeebedee juga menyampaikan bahwa minat terhadap Bitcoin juga tinggi. Cousens menjelaskan hal itu, dan mengatakan bahwa:

“Meskipun sebagian besar industri difokuskan pada NFT, kami menemukan bahwa Bitcoin lebih menonjol sebagai aset terdesentralisasi paling populer di kalangan gamer jika dibandingkan dengan cryptocurrency lainnya, termasuk NFT,” ujar Ben Cousens, dikutip dari Cointelegraph, Selasa (13/11/2022).

Selain itu, Zeebedee juga menemukan bahwa sebanyak 55% responden survei sama sekali tidak memiliki cryptocurrency. Lalu, untuk sisanya yakni sebanyak 45% responden, memiliki Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH) atau Dogecoin (DOGE).

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->