MicroStrategy, salah satu perusahaan yang memiliki Bitcoin terbanyak di Amerika Serikat, berhasil kembali mencetak keuntungan di kuartal kedua seiring dengan lonjakan harga Bitcoin.
Dalam laporan hasil pendapatan Q2, MicroStrategy melaporkan pendapatan bersih sebesar $22,2 juta, sebuah perubahan signifikan dari kerugian bersih sebesar $1,1 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Simak beirta lengkapnya berikut ini!
Dilansir dari Cointelegeraph, MicroStrategy menambah jumlah Bitcoin yang mereka miliki dan berhasil meraih sedikit keuntungan dari penambahan tersebut di Q2. Mereka menambahkan 12.800 token dengan biaya $361,4 juta dengan harga rata-rata $28.233 per token. Meski harga Bitcoin saat ini lebih rendah dibandingkan dengan harga rata-rata yang dibayar oleh perusahaan, MicroStrategy berhasil mencetak keuntungan.
Perusahaan ini menggunakan sebagian besar dari pendapatan operasionalnya untuk menambah Bitcoin ke neraca keuangannya. Hal ini dilakukan di tengah latar belakang yang menjanjikan berupa peningkatan minat institusional, transparansi akuntansi, dan peningkatan kejelasan regulasi untuk Bitcoin.
Baca Juga: Gila-gilaan, MicroStrategy Membeli Bitcoin Senilai Rp5,2 Triliun!
Meski MicroStrategy mencatat kerugian sebesar $24,1 juta pada aset digitalnya, perusahaan ini tetap bisa kembali mencetak keuntungan di kuartal ini. Pendapatan bersih perusahaan adalah $22,2 juta untuk kuartal kedua tahun ini, dibandingkan dengan kerugian hampir $1,1 miliar pada periode yang sama di tahun 2022.
Perusahaan ini berhasil membeli 12.333 Bitcoin dengan nilai $347 juta di kuartal ini. Pada 30 Juli, perusahaan ini membeli 467 BTC lagi, yang berarti total saldo Bitcoin mereka saat ini bernilai $4,5 miliar.
Baca Juga: MicroStrategy Raup Keuntungan $200 Juta dari Bitcoin! Apa Rahasia di Balik Keberhasilan Mereka?
Keberhasilan MicroStrategy dalam mencetak keuntungan di tengah volatilitas pasar Bitcoin menunjukkan potensi strategi investasi mereka. Meski ada risiko kerugian, perusahaan ini tetap optimis tentang prospek jangka panjang Bitcoin.
Perusahaan ini juga berencana untuk menjual hingga $750 juta saham untuk akuisisi Bitcoin dan tujuan korporat lainnya. Hal ini menunjukkan komitmen MicroStrategy terhadap strategi investasi Bitcoin mereka.
Kasus MicroStrategy menunjukkan bagaimana perusahaan dapat memanfaatkan volatilitas pasar crypto untuk mencetak keuntungan. Meski ada risiko, dengan strategi yang tepat dan pemahaman yang baik tentang pasar, perusahaan dapat meraih keuntungan dari investasi crypto.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca
Referensi: