Dua sumber berita crypto, Cointelegraph dan CryptoNewsBTC, baru-baru ini mempublikasikan artikel yang membahas prediksi harga Bitcoin menjelang halving berikutnya. Kedua artikel tersebut menyoroti analisis dari Filbfilb, seorang analis pasar dan pendiri Decentrader, yang memprediksi bahwa Bitcoin akan tetap dalam kisaran harga tertentu hingga Q4 tahun 2023. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Dilansir dari Cointelegraph, Filbfilb mengatakan bahwa Bitcoin saat ini berada dalam fase konsolidasi, mirip dengan siklus halving sebelumnya.
Menurutnya, para penambang akan mulai menaikkan harga menjelang halving, yang biasanya terjadi sekitar 1.276 hari setelah halving sebelumnya.
“Dari perspektif waktu, Q4 tampaknya menjadi waktu kritis untuk BTC di mana kita kemungkinan akan melihat pengetatan pasokan dan uang baru yang didorong oleh spekulasi,” kata Filbfilb, dikutip dari Cointelegraph, Sabtu (26/8/2023).
Baca Juga: Bitcoin Berpotensi Naik Jadi Rp2,2 Miliar pada 2024? Beginilah Prediksi dari Para Ahli!
Kedua artikel juga menyoroti kebijakan makroekonomi AS sebagai faktor yang bisa mempengaruhi harga Bitcoin.
Pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) pada September 2023, yang akan menentukan suku bunga acuan, dianggap penting.
Filbfilb menyebut aspek makro ini sebagai “elephant in the room” dan mengatakan, “Jika itu bisa tetap stabil, maka saya percaya teori permainan akan bermain keluar dan Bitcoin akan meyakinkan melampaui $30.000 sebelum akhir tahun 2023.”
Baca Juga: Bitcoin Siap Melambung Lagi? Siklus Harga BTC Saat Ini Mirip Tahun 2015 – 2017!
Selain Filbfilb, analis lain juga memberikan prediksi mereka. Pantera Capital, misalnya, menargetkan harga $35.000 untuk halving berikutnya dan $148.000 setelah peristiwa 2024. Namun, prediksi lain menyatakan bahwa Bitcoin tidak akan mencapai $100.000 sebelum halving berikutnya. Baca selengkapnya di Harga Bitcoin Bisa Meroket ke Rp2,2 Miliar Pasca-Halving? Ini Prediksi dari Pantera Capital!
Prediksi harga Bitcoin menjelang halving selalu menjadi topik yang menarik dan kontroversial. Meskipun ada banyak faktor yang bisa mempengaruhi harga, analisis dari Filbfilb dan faktor makroekonomi AS tampaknya menjadi titik fokus utama dalam diskusi ini.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca
Referensi: