Kongres AS sedang mempertimbangkan dua RUU yang dapat mengubah masa depan mata uang digital di negara tersebut. Kedua RUU ini, yang sedang dipertimbangkan oleh Komite Layanan Keuangan DPR AS, ditujukan untuk mencegah Federal Reserve dari menerbitkan CBDC tanpa persetujuan Kongres.
RUU pertama, yang dikenal sebagai Digital Dollar Pilot Prevention Act atau H.R. 3712, diperkenalkan oleh Anggota Kongres Alex Mooney pada Mei. RUU ini akan mengharuskan Federal Reserve untuk mendapatkan persetujuan Kongres sebelum memulai program uji coba untuk CBDC.
Baca juga: Texas Dukung Crypto untuk Dimasukkan ke dalam Bill of Rights Amerika Serikat
RUU kedua adalah amandemen untuk Federal Reserve Act, yang akan melarang bank Federal Reserve menawarkan produk atau layanan tertentu secara langsung kepada individu dan membatasi penggunaan CBDC untuk kebijakan moneter.
Meskipun Federal Reserve belum memutuskan untuk menerbitkan CBDC, mereka telah mengisi posisi teknis untuk proyek CBDC potensial, menunjukkan bahwa konsep dolar digital masih sedang dipertimbangkan.
Isu dolar digital telah menjadi topik kontroversial, bahkan menjadi bagian dari kampanye presiden. Kandidat seperti Robert F. Kennedy Jr. dan Ron DeSantis telah menyuarakan keberatan mereka terhadap pendirian CBDC, mengutip kekhawatiran tentang privasi keuangan.
Di sisi lain, pendukung seperti Anggota Kongres Stephen Lynch berpendapat bahwa CBDC akan membantu menjaga relevansi global dolar AS dan dapat meningkatkan adopsi kripto.
Lynch baru-baru ini mengajukan RUU lain yang memanggil untuk program uji coba dolar digital terkait, yang tidak akan diterbitkan oleh bank sentral. Namun, proposalnya menghadapi penentangan keras dari anggota Kongres Partai Republik.
Baca juga: Pendiri dYdX Menganjurkan Industri Crypto untuk Tinggalkan Pasar Amerika Serikat, Kenapa?
Meskipun Federal Reserve belum memutuskan untuk menerbitkan CBDC, tindakan legislatif ini menunjukkan kekhawatiran yang meningkat di antara pembuat undang-undang tentang implikasi dari langkah tersebut.
Debat ini bahkan telah meresap ke dalam kampanye presiden, mencerminkan sifat yang memecah belah dari isu tersebut. Dengan mendekatnya sesi markup, akan menarik untuk melihat bagaimana upaya legislatif ini akan membentuk masa depan mata uang digital di AS.
Sebagai negara dengan ekonomi terbesar di dunia, keputusan AS mengenai CBDC akan memiliki dampak global. Dengan meningkatnya perdebatan dan pertimbangan legislatif, dunia menunggu untuk melihat langkah apa yang akan diambil oleh AS dalam evolusi mata uang digital.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: