Dalam era digital yang semakin maju, Amandeep Singh Gill, Utusan Khusus PBB untuk Teknologi, menekankan pentingnya data dan kolaborasi dalam menyelesaikan masalah global. Dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi dan kekuatan data, kita dapat mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan PBB pada 2030.
Kecerdasan buatan atau artificial intelligence telah mengubah cara kita mengumpulkan dan menganalisis data, membuka peluang baru untuk menangani tantangan global.
Gill menekankan peran penting data yang didorong oleh AI dalam menghadapi masalah seperti ketidakamanan pangan global dan membangun ketahanan dalam pertanian di tengah perubahan iklim.
Baca Juga: AI Generatif: Tantangan Monetisasi dan Pelanggaran Hak Cipta
Gill menekankan pentingnya pengembangan set data yang komprehensif yang dapat memberikan wawasan tentang bagaimana petani beradaptasi dengan perubahan yang diinduksi oleh pergeseran iklim.
Analisis dan penggabungan data ini secara efektif dapat memberdayakan pembuat keputusan untuk membuat pilihan yang tepat dalam pertanian yang tahan iklim.
Dalam diskusi yang dimoderasi oleh Nicholas Thompson dari The Atlantic, Gill menyoroti pentingnya kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, organisasi, dan individu.
Sifat multifaset dari tantangan global membutuhkan pendekatan multidimensi di mana wawasan yang didasarkan pada data menginformasikan solusi yang inovatif.
Pandangan Gill tentang “digital champions” sejalan dengan konsep komunitas global yang berkomitmen untuk memajukan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Para juara ini bisa berupa individu, institusi, atau entitas yang berdedikasi untuk memanfaatkan teknologi dan data untuk kebaikan yang lebih besar.
Gill merangkum visinya dengan menyoroti koneksi penting antara data dan kapasitas manusia. Akumulasi data yang luas saja tidak cukup; kita juga harus membina keahlian dan infrastruktur yang diperlukan untuk analisis yang efektif dan wawasan yang dapat diambil tindakan.
Dengan membina jaringan global “digital champions,” Gill membayangkan masa depan di mana solusi berbasis data menjadi lebih mudah diakses, dapat disesuaikan, dan berdampak. Fusi kolaboratif teknologi dan intelektual manusia ini dapat merencanakan jalur menuju dunia yang lebih berkelanjutan dan adil.
Wawasan Amandeep Singh Gill menekankan potensi transformatif data dan teknologi dalam mengatasi tantangan terbesar dunia. Dengan memanfaatkan data yang didorong oleh AI dan membina keahlian manusia, kita dapat mengambil langkah penting menuju pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB pada 2030.
Baca Juga: Flare dan Subsquid Berkolaborasi, Revolusi Akses Data Blockchain di Dunia Crypto!
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Amandeep Singh Gill, Utusan Khusus PBB untuk Teknologi, menekankan pentingnya data dan AI dalam menyelesaikan masalah global. URL Singkat: bit.ly/AmandeepSinghGill