Apple dan Google sedang berada di bawah tekanan dari pengguna crypto setelah Wallet of Satoshi (WoS), dompet Bitcoin Lightning yang populer, menghilang dari App Store mereka di Amerika Serikat.
WoS, aplikasi dompet digital, tiba-tiba menghilang dari App Store Apple dan Play Store Google di Amerika Serikat. Pengguna melaporkan bahwa aplikasi tersebut tidak tersedia atau mengarahkan mereka ke aplikasi dompet pesaing.
Baca juga: Batasi Teknologi Crypto untuk Transaksi P2P, Apple Digugat Hukum!
Namun, aplikasi ini masih bisa diunduh di App Store Australia dan versi Play Store Australia dan Singapura. WoS adalah platform pembayaran Lightning yang populer. Dalam bulan November saja, WoS diprediksi akan memproses lebih dari 1,1 juta pembayaran Lightning, menjadikannya bulan terbesar mereka sepanjang sejarah.
WoS menjelaskan bahwa mereka bukan dilarang, tetapi memutuskan untuk menghapus aplikasi dari App Store AS. Tidak ada alasan spesifik yang diberikan untuk penarikan ini, tetapi postingan mereka memberi petunjuk tentang kemungkinan pengembalian di masa depan.
Pengguna yang ada di AS masih bisa mengakses dana BTC mereka dan mentransfernya ke dompet lain. Ini menunjukkan bahwa meskipun aplikasi telah dihapus, pengguna masih memiliki kendali penuh atas aset digital mereka.
Baca juga: Apple Jadi Sorotan, Kebijakan App Store Bisa Menghambat Kemajuan Teknologi Blockchain?
Apple dikenal memiliki kontrol ketat atas transaksi in-app dan membebankan pajak 30% pada pembayaran in-app. Dalam beberapa kasus sebelumnya, Apple telah menghapus aplikasi crypto dan sempat menarik aplikasi dompet MetaMask dari App Store mereka.
Penghapusan Wallet of Satoshi dari App Store AS dan Google telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan pengguna crypto, menyoroti sejarah Apple dalam menghapus aplikasi crypto dan kontrol mereka atas pembayaran in-app.
Secara keseluruhan, penghilangan Wallet of Satoshi dari App Store AS dan Google telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan pengguna crypto. Ini menyoroti sejarah Apple dalam menghapus aplikasi crypto dan kontrol ketat mereka atas pembayaran in-app.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: