Amazon baru saja meluncurkan “Amazon Q”, sebuah chatbot berbasis kecerdasan buatan AI" class="news-token" style="display:inline-block" href="/market/ai">(AI) yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan bisnis. Dengan kemampuan untuk berkomunikasi, menyelesaikan masalah, dan terhubung dengan sistem perusahaan, Q diharapkan menjadi alat revolusioner bagi para profesional di berbagai bidang.
Amazon Q, yang diumumkan dalam konferensi AWS re:Invent di Las Vegas, merupakan langkah terbaru Amazon dalam bersaing di pasar perangkat lunak produktivitas. Dengan harga mulai dari $20 per pengguna per bulan, Q menawarkan fitur-fitur canggih yang dapat membantu pengguna memahami kemampuan AWS, menyelesaikan masalah teknis, dan bahkan mengotomatisasi perubahan kode sumber. Ini menjadikan Q sebagai asisten virtual yang dapat meningkatkan efisiensi kerja di berbagai departemen seperti HR, legal, dan operasional.
Baca juga: Rahasia Amazon dalam Mempercepat Pengiriman, Kekuatan AI yang Ubah Lanskap Logistik!
Q tidak hanya terbatas pada layanan AWS, tetapi juga dapat terhubung dengan lebih dari 40 sistem perusahaan lainnya. Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses dan mendiskusikan informasi yang tersimpan di platform seperti Microsoft 365, Dropbox, dan Salesforce.
Dengan kemampuan ini, Q berpotensi menjadi alat penting dalam mengelola dan mengoptimalkan alur kerja bisnis.
“Amazon Q memberikan informasi dan saran yang langsung dan relevan kepada karyawan untuk merampingkan tugas, mempercepat pengambilan keputusan dan pemecahan masalah, serta membantu memicu kreativitas dan inovasi di tempat kerja.”
Peluncuran Q merupakan bagian dari strategi Amazon untuk mengintegrasikan AI generatif ke dalam ekosistem produknya. Dengan investasi besar-besaran di bidang AI, termasuk taruhan $4 miliar pada Anthropic, Amazon berupaya menunjukkan keunggulannya di pasar yang juga diisi oleh pesaing seperti Google dan Meta.
Baca juga: Canggih! Meta Siap Luncurkan Chatbot AI dengan Kepribadian Manusia
CEO AWS, Adam Selipsky, menekankan bahwa Q dilatih dengan data AWS selama 17 tahun, menjanjikan keandalan dan kecerdasan yang tinggi. Meskipun Amazon memiliki keahlian bertahun-tahun dalam membangun perangkat lunak yang belajar dari pola, peluncuran Q menandai upaya serius Amazon untuk bersaing di arena AI generatif yang baru.
Dengan lebih dari 10.000 pelanggan Bedrock, termasuk Pfizer, Amazon menunjukkan komitmennya untuk memimpin inovasi AI di lingkungan kerja.
Secara keseluruhan, Amazon Q menjanjikan revolusi dalam cara bisnis beroperasi, dengan menyediakan asisten AI yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik perusahaan. Dengan harga yang kompetitif dan kemampuan integrasi yang luas, Q mungkin menjadi alat yang tidak hanya meningkatkan produktivitas tetapi juga mengubah dinamika kerja di masa depan.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: