Donald Trump Menjual Ethereum Senilai Jutaan Dolar, Apakah Proyek NFT-nya Gagal?

Updated

January 1, 2024

Gambar Donald Trump Menjual Ethereum Senilai Jutaan Dolar, Apakah Proyek NFT-nya Gagal?

Berita terbaru menyebutkan bahwa Donald Trump, mantan Presiden Amerika Serikat, telah melepas aset crypto berupa Ethereum dengan nilai mencapai $2,4 juta. Keputusan ini diambil setelah serangkaian kegagalan dalam proyek NFT yang ia coba kembangkan.

Berdasarkan laporan dari Arkham Intelligence, Trump telah mentransfer Ethereum yang diperoleh dari royalti NFT ke platform Coinbase dan menjualnya dalam periode tiga minggu terakhir. Simak beritanya disini!

Penjualan Ethereum dalam Skala Besar

Donald Trump tampaknya sedang memangkas kepemilikan crypto miliknya dengan cara melepas sekitar 1.075 ETH. Hasil penjualan tersebut mencapai angka $2,4 juta, namun Trump masih memegang aset crypto lain dengan nilai keseluruhan sekitar $2,2 juta. Aset-aset tersebut termasuk ETH senilai $1,4 juta, WETH sebesar $649.000, MAGA coin sejumlah $167.000, Pepecoin sekitar $340, dan JESUS senilai $145, di samping aset lain yang dimilikinya.

Penjualan besar-besaran ini terjadi di tengah upaya Trump untuk menghidupkan kembali proyek kartu NFT yang sebelumnya tidak mendapatkan respons positif dari pasar. Meskipun koleksi NFT pertama yang diluncurkan sempat mengalami peningkatan nilai, koleksi kedua dan ketiga tidak berhasil mencapai hasil yang diharapkan. Bahkan, edisi “Mugshot Edition” yang terakhir dirilis hanya terjual kurang dari separuh dari total yang ditawarkan.

Kegagalan Proyek NFT

Koleksi NFT pertama yang diperkenalkan oleh Trump pada Desember 2022 sempat menunjukkan prospek yang menjanjikan. Namun, koleksi kedua yang dirilis pada bulan April gagal memenuhi harapan. Koleksi ketiga, yang memperlihatkan gambar saat Trump ditahan di Georgia, semakin memperjelas kejenuhan pasar terhadap NFT yang dikaitkan dengan Trump.

Harga awal dari dua koleksi NFT pertama mengalami penurunan signifikan setelah pengumuman koleksi ketiga. Sejumlah pengguna Twitter mengkritik Trump karena tidak konsisten dengan komitmennya pada Ethereum dan memilih untuk menjual asetnya.

Ada pula yang berspekulasi bahwa Trump mungkin tidak sepenuhnya meninggalkan dunia crypto, tetapi beralih ke jaringan crypto lain seperti Solana. Namun, hingga saat ini Trump belum memberikan penjelasan resmi terkait alasan penjualan crypto tersebut.

Spekulasi dan Reaksi Publik

Penjualan crypto oleh Trump terjadi di saat pasar yang tidak menentu, dengan nilai Ethereum yang naik sekitar 17% dalam bulan terakhir. Trump, yang saat ini menghadapi empat kasus hukum kriminal yang berbeda, menyatakan bahwa ia memiliki beban biaya hukum yang melebihi $100 juta. Reaksi publik terhadap penjualan ini cukup beragam. Ada yang menganggap ini sebagai langkah yang tepat mengingat situasi hukum yang dihadapi oleh Trump, sementara yang lain merasa kecewa karena Trump tidak mempertahankan aset crypto-nya untuk jangka waktu yang lebih lama.

Kesimpulan

Penjualan aset crypto dalam jumlah besar oleh Donald Trump telah memicu berbagai spekulasi di antara para analis dan pengguna crypto. Meskipun belum jelas alasan yang mendasari penjualan tersebut, tindakan ini menandai babak baru dalam hubungan Trump dengan pasar crypto dan industri NFT.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi: