Menjelang peristiwa penting di dunia crypto, para penambang Bitcoin bersiap menghadapi separuh pengurangan hadiah blok pada tahun 2024. Dengan prediksi yang beragam, bagaimana sebenarnya dampak yang akan terjadi pada industri penambangan Bitcoin? Simak ulasan mendalam tentang persiapan dan prediksi para pemain besar dalam industri ini!
Para penambang Bitcoin kini berlomba meningkatkan efisiensi operasional mereka. CEO Hut8, Jaime Leverton, menyatakan bahwa halving akan mendorong penambang untuk mencari efisiensi dalam setiap aspek. Hut8 sendiri sedang mengembangkan perangkat lunak khusus untuk meningkatkan efisiensi situs penambangan mereka di Kanada.
Dengan rencana akuisisi empat pembangkit listrik di Ontario, Hut8 berharap dapat memperkuat operasional mereka. Pembangkit-pembangkit ini memiliki kapasitas total 310 MW, termasuk situs North Bay yang sebelumnya 40 MW. Langkah ini diambil setelah Hut8 harus meninggalkan situs tersebut karena sengketa hukum dengan Validus Power.
Baca Juga: Harga Bitcoin (BTC) Sentuh Rp700 Juta Hari Ini! Apa Faktor Utamanya?
Adam Sullivan, CEO Core Scientific, menekankan bahwa harga Bitcoin akan menjadi faktor penentu utama pasca-halving. Jika harga Bitcoin meningkat, maka penambang masih bisa bertahan meskipun hadiah blok berkurang. Core Scientific sendiri fokus pada menjaga mesin mereka tetap online untuk memaksimalkan keuntungan.
Sullivan juga menyebutkan bahwa kesuksesan penambang akan ditentukan oleh kemampuan mereka dalam mengelola antara total terahash yang didapat dan efisiensi perangkat keras dibandingkan dengan pasar. Meskipun beberapa penambang mungkin harus menghentikan operasi, Sullivan yakin bahwa protokol Bitcoin akan selalu memungkinkan kelangsungan penambangan.
Baca Juga: Bitcoin Mengalahkan Emas dan S&P 500: Kebangkitan Spektakuler di 2023!
Teori tentang ‘spiral kematian’ Bitcoin sering muncul menjelang halving, namun CEO Blockstream, Adam Back, menegaskan bahwa skenario tersebut tidak mungkin terjadi. Menurutnya, para penambang besar telah melakukan perhitungan mendalam untuk mengantisipasi efek halving, yang biasanya melibatkan penurunan hash rate dan kapitulasi beberapa penambang.
Back juga menambahkan bahwa peningkatan harga Bitcoin di atas $40.000 pada tahun 2023 telah lebih dari menggandakan dibandingkan dengan peningkatan hash rate. Ia percaya bahwa halving berikutnya bisa terjadi tanpa penurunan hash rate, yang hanya akan mengurangi keuntungan penambang ke level yang terlihat pada pertengahan tahun 2023.
Kesimpulan
Dengan berbagai persiapan dan prediksi dari para pemain besar di industri penambangan Bitcoin, tahun 2024 diprediksi akan menjadi tahun yang menentukan. Efisiensi operasional dan performa harga Bitcoin akan menjadi kunci utama bagi para penambang untuk tetap bertahan dan bahkan mungkin mencapai masa keemasan pasca-halving.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: