Apakah kamu siap untuk menyaksikan revolusi dalam dunia crypto dengan Pendle? Protokol yang satu ini tidak hanya menjanjikan, tetapi juga mengubah cara pandang investor terhadap pasar yield. Dengan Pendle, spekulasi yield menjadi lebih mudah dan transparan, membuka peluang baru bagi para pelaku pasar crypto!
Pendle adalah ekosistem DeFi yang memperkenalkan konsep baru dan belum banyak diadopsi oleh investor mainstream. Protokol ini menawarkan visibilitas dan kematangan pasar dengan memungkinkan informasi yield yang dapat diperdagangkan secara on-chain.
Kamu bisa berdagang dan mengamankan yield masa depan, serta menggunakan tokenisasi yield sebagai jaminan. Pendle mendukung perdagangan suku bunga seiring dengan ekspansi DeFi di berbagai rantai crypto.
Mekanisme kerja Pendle memungkinkan pengguna untuk mendepositkan aset yield mereka ke dalam kontrak pintar dan menciptakan dua token: token yield masa depan (YT) dan token kepemilikan (OT). YT memungkinkan pemegangnya untuk mengklaim yield yang didistribusikan hingga masa berlakunya habis, sementara OT mewakili aset yang di-stake.
endle juga telah menciptakan AMM sendiri yang disesuaikan untuk perdagangan yield, dengan memperhitungkan faktor waktu yang mempengaruhi nilai YT.
Baca Juga: Volume DEX Solana Pecahkan Rekor, Tembus $28 Miliar!
Token asli Pendle, $PENDLE, berfungsi sebagai token utilitas dengan rencana untuk fitur tata kelola di masa depan. Fitur ini termasuk alokasi insentif likuiditas, penggunaan dana kas, dan pembuatan pasangan pasar baru. Pendle menawarkan insentif likuiditas melalui berbagai cara, termasuk penyediaan likuiditas di kolam YT/token dasar di Pendle, kolam PENDLE/ETH di Uniswap, dan staking token PENDLE di Pendle.
Dengan total nilai terkunci (TVL) yang mencapai $19 juta dan volume perdagangan lebih dari $100 juta dalam kurang dari setahun, Pendle telah membuktikan nilai tambahnya bagi pengguna. Sejak diluncurkan, Pendle telah menarik perhatian dengan TVL yang terus meningkat, mencapai lebih dari $165 juta.
Protokol ini menjadi pusat perhatian setelah Binance memasukkan PENDLE ke dalam zona inovasinya, yang kemudian diikuti oleh aksi jual oleh para whale. Pendle tidak hanya menarik bagi penggemar DeFi, tetapi juga menawarkan fleksibilitas yang lebih besar bagi prediksi perubahan yield, memungkinkan investor untuk membuat taruhan yang lebih spesifik dan beragam.
Baca Juga: 3 Crypto di Bawah $2 dengan Potensi Pertumbuhan Lebih dari 3.000% di Tahun 2024
Pendle berpotensi menjadi pemain kunci dalam narasi LSDFi dengan TVL yang mencapai miliaran dolar. Protokol ini telah menjadi dasar bagi aset yield-bearing yang komposabel di seluruh ekosistem DeFi. Dengan adanya proposal untuk standar ERC-5115, Pendle dapat memberikan dorongan kuat bagi spekulasi suku bunga yang mengambang di berbagai protokol pinjaman.
Pendle juga menawarkan dua sisi: Pendle Earn dan Pendle Markets, yang masing-masing memberikan kemudahan bagi pengguna untuk membeli aset dengan diskon dan menjadi LP, serta berdagang yield. Pendle telah menjadi bukti bahwa pasar derivatif suku bunga TradFi yang bernilai lebih dari $400 triliun dapat diadaptasi ke dalam DeFi.
Dengan inovasi dan komposabilitas produknya, Pendle menandai langkah besar bagi DeFi dan penyempurnaan serta kompleksitas layanan yang tersedia bagi pengguna. Semua indikasi menunjukkan bahwa Pendle masih memiliki ruang yang besar untuk berkembang.
Kesimpulan
Pendle membuka era baru dalam spekulasi yield di pasar crypto, memberikan kesempatan bagi kamu untuk mengambil kendali penuh atas investasi yield. Dengan fitur dan strategi yang inovatif, Pendle tidak hanya sekedar gimmick, tetapi sebuah terobosan yang mungkin menjadi standar baru dalam ekosistem DeFi.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: