Dunia crypto kembali dikejutkan dengan pergerakan dana masif yang terjadi dalam enam bulan terakhir. Sebuah laporan terbaru mengungkapkan bahwa ada aliran dana sebesar 2,15 juta Ethereum yang telah dialokasikan ke protokol staking likuid.
Fenomena ini menandakan tren baru dalam cara pengguna mengelola aset crypto mereka, dengan Lido Finance mendominasi pangsa pasar.
Lido Finance telah menjadi nama yang tidak asing lagi di antara para pengguna crypto. Sejak 5 Juli 2023, Lido berhasil menarik tambahan 1,7 juta Ethereum, menjadikannya pemegang saham terbesar dengan lebih dari 75% total Ethereum yang disetorkan.
Kepercayaan yang tinggi dari para investor terhadap Lido Finance menunjukkan posisi kuatnya dalam ekosistem staking likuid. Kemudahan dan fleksibilitas yang ditawarkan oleh Lido dalam staking Ethereum menjadi faktor utama mengapa banyak pengguna memilih untuk menempatkan aset mereka di sana.
Baca Juga: Ini Alasan Institusi Besar Tumpahkan Ethereum (ETH) ke Bursa!
Dengan menerima STETH sebagai bentuk derivatif likuid, pengguna dapat mempertahankan likuiditas aset mereka sambil tetap mendapatkan imbal hasil.
Sementara itu, Rocket Pool tidak ketinggalan dalam persaingan ini. Protokol staking yang satu ini mencatatkan peningkatan dari 810.502 Ethereum pada 5 Juli 2023, menjadi 1,09 juta ETH pada 6 Januari 2024. Pertumbuhan ini menandakan bahwa Rocket Pool mulai mendapatkan tempat di hati para pengguna crypto.
Rocket Pool menawarkan RETH sebagai derivatif likuid bagi penggunanya, yang memungkinkan mereka untuk tetap memiliki akses terhadap aset mereka tanpa mengorbankan potensi penghasilan dari staking. Ini menunjukkan bahwa diversifikasi dalam pilihan protokol staking likuid menjadi salah satu strategi yang dipertimbangkan oleh para pemegang Ethereum.
Aliran dana sebesar 2,15 juta Ethereum ke dalam staking likuid menunjukkan perubahan signifikan dalam cara pengguna mengelola aset crypto mereka. Ini tidak hanya menunjukkan kepercayaan yang meningkat terhadap protokol staking likuid, tetapi juga potensi pertumbuhan yang besar bagi ekosistem Ethereum secara keseluruhan.
Dengan adanya opsi staking likuid, pengguna Ethereum kini memiliki lebih banyak fleksibilitas dalam mengelola aset mereka. Ini juga membuka peluang bagi protokol lain untuk berinovasi dan menawarkan layanan yang dapat menarik lebih banyak pengguna ke dalam dunia crypto.
Peningkatan signifikan dalam jumlah Ethereum yang dialokasikan ke staking likuid dalam enam bulan terakhir ini menandakan era baru dalam pengelolaan aset digital. Dengan dominasi Lido Finance dan pertumbuhan Rocket Pool, pasar staking likuid tampaknya akan terus berkembang dan memberikan opsi menarik bagi para investor crypto.
Baca Juga: Vitalik Buterin Bagikan Roadmap Ethereum 2024, Ini 3 Hal Penting yang Perlu Diketahui!
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.