Tether Perkuat Aset dengan 66.450 Bitcoin Senilai $2.8 Miliar!

Updated
January 19, 2024
Gambar Tether Perkuat Aset dengan 66.450 Bitcoin Senilai $2.8 Miliar!

Tether, perusahaan di balik stablecoin USDT, telah membuat langkah besar di pasar crypto dengan akumulasi Bitcoin

(BTC)
yang kini mencapai nilai fantastis. Dengan pembelian terbaru yang menambah koleksi mereka menjadi 66.450 BTC, Tether menegaskan posisinya sebagai salah satu pemain dominan di industri crypto. Apa dampak dari langkah agresif ini bagi pasar dan bagaimana strategi Tether ke depannya?

Strategi Akumulasi Bitcoin Tether

Sejak September 2022, Tether telah memulai strategi akumulasi Bitcoin yang konsisten, dengan pembelian awal sebanyak 33.980 BTC. Kini, setelah serangkaian pembelian setiap kuartal, total kepemilikan mereka telah mencapai angka yang mengesankan, yaitu 66.450 BTC, dengan nilai sekitar $2,8 miliar.

Dalam perjalanannya, Tether tidak hanya fokus pada pembelian langsung, tetapi juga telah mengumumkan komitmen untuk menginvestasikan hingga 15% dari keuntungan kuartalannya ke dalam Bitcoin. Ini menunjukkan keyakinan Tether terhadap potensi jangka panjang dari crypto ini, sekaligus diversifikasi aset mereka dari instrumen tradisional.

Baca Juga: USDT Puncaki Pasar dengan Capaian Mengagumkan, CEO Tether Rayakan Perjalanannya!

Tether dan Industri Penambangan Bitcoin

cadangan real time tether
Sumber: The Daily Hodl

Tether tidak hanya berinvestasi dalam Bitcoin, tetapi juga terjun langsung ke industri penambangan. Pada November lalu, mereka mengumumkan komitmen investasi sebesar $500 juta untuk membangun fasilitas penambangan Bitcoin mereka sendiri dan berinvestasi di perusahaan lain di sektor yang sama.

Selain itu, Tether juga memberikan pembiayaan utang hingga $610 juta kepada Northern Data AG, sebuah perusahaan penambangan Bitcoin yang terdaftar di bursa. Langkah ini menunjukkan bahwa Tether tidak hanya berinvestasi dalam Bitcoin sebagai aset, tetapi juga mendukung infrastruktur yang memungkinkan pertumbuhan ekosistem crypto secara keseluruhan.

Baca Juga: Terungkap! Tether Akan Publikasikan Data Cadangan Real Time di 2024!

Posisi Tether di Pasar Crypto

Dengan akumulasi Bitcoin yang agresif, Tether kini menempati posisi sebagai pemegang Bitcoin terbesar ke-11 di dunia. Ini merupakan pencapaian yang signifikan, mengingat Tether lebih dikenal sebagai penerbit stablecoin USDT yang nilai pasarnya selalu stabil.

Komitmen Tether terhadap Bitcoin dan industri penambangan menunjukkan kepercayaan yang kuat terhadap masa depan crypto. Dengan kepemilikan Bitcoin yang besar dan keterlibatan dalam penambangan, Tether semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu entitas paling berpengaruh di ruang crypto.

Kesimpulan

Langkah Tether dalam mengakumulasi Bitcoin dan investasi di sektor penambangan menandakan era baru bagi perusahaan ini. Dengan aset crypto yang terus bertambah, Tether tidak hanya memperkuat ekosistem crypto tetapi juga menunjukkan kepercayaan yang besar terhadap nilai Bitcoin di masa depan. Bagaimana langkah ini akan mempengaruhi pasar crypto secara keseluruhan?

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->