Dalam dunia crypto yang dinamis, token bursa terpusat (Centralized Exchange, CEX) telah menjadi elemen penting bagi para trader dan investor. Token-token ini tidak hanya memfasilitasi transaksi yang lebih efisien tetapi juga menawarkan berbagai insentif dan keuntungan bagi pemegangnya. Pada tahun 2024, beberapa token CEX telah menonjol karena nilai dan fungsi uniknya. Mari kita jelajahi lima token CEX teratas yang harus kamu ketahui!
Binance Coin, atau BNB, adalah token asli dari Binance, salah satu bursa crypto terbesar di dunia. BNB awalnya diluncurkan sebagai token ERC-20 di blockchain Ethereum, tetapi kemudian dipindahkan ke blockchain Binance sendiri, Binance Chain.
Token BNB menawarkan berbagai kegunaan dalam ekosistem Binance, termasuk diskon biaya transaksi, pembayaran biaya transaksi dalam berbagai layanan Binance, dan partisipasi dalam penjualan token eksklusif melalui Binance Launchpad. Binance juga secara berkala “membakar” BNB, yang berarti mengurangi jumlah total pasokan token, sebuah tindakan yang bertujuan untuk meningkatkan nilai token jangka panjang.
Baca Juga: Top 5 Smart Contract Token di 2024
KuCoin Token, atau KCS, adalah token asli dari bursa KuCoin. KCS dirancang untuk memberikan berbagai manfaat bagi pemegangnya, termasuk diskon biaya transaksi di bursa KuCoin, akses ke layanan eksklusif, dan bagi hasil dari pendapatan transaksi bursa.
Salah satu fitur unik dari KCS adalah program bonus KuCoin, di mana pemegang KCS menerima bonus harian yang berasal dari 50% dari total biaya transaksi harian KuCoin yang dibagi di antara semua pemegang KCS yang memenuhi syarat. Ini menciptakan insentif bagi pengguna untuk memegang dan menggunakan KCS dalam ekosistem KuCoin.
OKB adalah token utilitas yang dikeluarkan oleh OK Blockchain Foundation dan digunakan dalam ekosistem OKEx, salah satu bursa crypto terkemuka. OKB memberikan pemegangnya berbagai keuntungan, termasuk diskon biaya transaksi, akses ke layanan OKEx eksklusif, dan hak suara dalam pengembangan ekosistem OKEx.
OKB juga digunakan untuk membayar “gas” atau biaya transaksi di OKChain, blockchain publik yang dikembangkan oleh OKEx. OKB bertujuan untuk menghubungkan berbagai proyek blockchain dan mendorong adopsi teknologi blockchain.
Baca Juga: Top 5 DAO Token di 2024, Ada Favoritmu?
Huobi Token, atau HT, adalah token asli dari bursa Huobi. HT dirancang untuk mengurangi biaya transaksi, memberikan akses ke event dan promosi eksklusif Huobi, dan berfungsi sebagai alat pembayaran dalam ekosistem Huobi.
Huobi juga menggunakan HT dalam program “buyback and burn” mereka, di mana sebagian dari pendapatan bursa digunakan untuk membeli kembali HT dari pasar dan kemudian membakarnya, yang bertujuan untuk mengurangi pasokan HT dan meningkatkan nilainya.
LEO adalah token utilitas yang dikeluarkan oleh Bitfinex, salah satu bursa crypto tertua dan paling terkenal. Token LEO memberikan berbagai manfaat bagi pemegangnya, termasuk diskon biaya transaksi di Bitfinex, akses prioritas ke layanan dan produk baru, dan lebih banyak lagi.
Bitfinex menggunakan pendapatan untuk membeli kembali LEO dari pasar dan membakarnya, mirip dengan model “buyback and burn” yang digunakan oleh bursa lain. Ini bertujuan untuk mengurangi jumlah total pasokan LEO dan meningkatkan nilai token bagi pemegangnya.
Kesimpulan
Token-token CEX ini menawarkan lebih dari sekadar alat transaksi; mereka adalah bagian integral dari strategi pertumbuhan dan retensi pengguna bursa crypto. Dengan berbagai insentif dan manfaat yang ditawarkan, token-token ini terus menarik perhatian investor dan trader di seluruh dunia.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: