Bitcoin dan Emas: Dua Aset Berharga dalam Sorotan, Mana yang Lebih Unggul?

Dalam dunia investasi, emas dan Bitcoin masing-masing menempati posisi penting. Emas, dengan harga yang stabil di sekitar $2.031, terus menjadi pilihan aman di tengah kebijakan hawkish Federal Reserve dan ketegangan geopolitik.

Sementara itu, Bitcoin, yang kini menjadi aset paling berharga ke-10 di dunia, menunjukkan potensi untuk melampaui emas, dengan harga yang mencapai $45.500.

Emas: Stabilitas di Tengah Ketidakpastian

Harga emas tetap stabil meskipun ada kebijakan hawkish dari Federal Reserve atau Fed, yang menunda pemotongan suku bunga dan menekankan bahwa suku bunga akan tetap tinggi hingga stabilitas harga benar-benar tercapai. Meskipun emas menikmati status sebagai aset safe haven, pandangan jangka pendeknya tampak terbatas oleh kebijakan moneter yang lebih ketat.

Bitcoin: Aspirasi Menjadi ‘Emas Digital’

Bitcoin, di sisi lain, telah menunjukkan kinerja yang mengesankan, dengan kenaikan hampir 5% dan volume perdagangan yang melebihi $25,43 miliar.

Baca Juga: Kebangkitan Standar Emas: Langkah Bijak Bank Sentral Belanda Menghadapi Krisis Keuangan

Cathie Wood dari ARK Invest menggambarkan Bitcoin sebagai “emas digital” dan menekankan ketahanannya sebagai investasi yang dapat diandalkan selama ketidakpastian ekonomi. Meskipun Bitcoin mengalami fluktuasi, adopsi ETF Bitcoin spot oleh investor crypto institusional dapat mendorong pertumbuhan jangka panjangnya.

Pelajaran dari ETF Emas untuk Investor Bitcoin

ETF emas, seperti SPDR Gold Shares dan iShares Gold Trust, telah menawarkan eksposur langsung ke emas dan menghasilkan pengembalian yang stabil selama dekade terakhir. Meskipun investasi di S&P 500 menawarkan pengembalian yang lebih tinggi, ETF emas menunjukkan pertumbuhan yang signifikan sejak tahun 2020, menyoroti stabilitasnya sebagai aset safe haven.

Bitcoin, meskipun lebih spekulatif, menawarkan mekanisme serupa melalui ETF spot Bitcoin. Meskipun ETF Bitcoin spot masih baru dan belum teruji sepanjang waktu seperti ETF emas, mereka menawarkan cara alternatif bagi investor untuk terlibat dalam pasar crypto tanpa harus memiliki koin secara langsung.

Dengan kedua aset memiliki pasokan terbatas dan dianggap sebagai safe haven selama periode ekonomi yang bergejolak, investasi dalam ETF spot Bitcoin dapat menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin memperluas portofolio mereka.

Baca Juga: Terus Berinovasi, HSBC Ubah Pasar Emas dengan Platform Tokenisasi!

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Watcher Guru. Gold Prices Hold Steady at $2,031 Amid Hawkish Fed Policy. Diakses tanggal 9 Februari 2024.
• Cryptonews. Bitcoin Price Prediction as BTC Becomes 10th Most Valuable Asset in the World – Can it Overtake Gold?. Diakses tanggal 9 Februari 2024.
• The Motley Fool. Do Gold ETFs Have Any Lessons for Those Interested in Spot Bitcoin ETFs?. Diakses tanggal 9 Februari 2024.
• Featured Image: ETF Stream