Minggu Ini di Pasar Crypto: Antisipasi Laporan CPI dan PPI, Bagaimana Pengaruhnya?

Updated
February 12, 2024
Gambar Minggu Ini di Pasar Crypto: Antisipasi Laporan CPI dan PPI, Bagaimana Pengaruhnya?

Pasar crypto tengah menantikan rilis laporan Indeks Harga Konsumen (CPI) Januari yang dijadwalkan pada Selasa, 12 Februari pukul 8:30 pagi EST. Laporan ini sangat dinanti karena akan memberikan gambaran tentang kemajuan Federal Reserve dalam memerangi inflasi.

Dengan ekspektasi pasar yang telah meredup untuk pemotongan suku bunga pada Maret, Fed mempertimbangkan untuk menunda pemotongan hingga Mei atau Juni.

Indeks Harga Konsumen (CPI)

Prediksi dari FactSet menunjukkan bahwa CPI AS diperkirakan akan naik sebesar 0,2% pada Januari, konsisten dengan kenaikan pada Desember.

Baca juga: Harga Bitcoin Diprediksi Bisa Tembus $112.000 di Tahun 2024!

Selain itu, CPI inti, yang tidak memasukkan harga makanan dan energi yang volatil, diprediksi akan naik sebesar 0,3% pada Januari, mengikuti kenaikan pada Desember. Sementara itu, CPI tahun-ke-tahun diperkirakan akan naik sebesar 2,9% pada Januari, sedikit lebih rendah dari 3,4% pada Desember.

Katie Nixon, Chief Investment Officer di Northern Trust Wealth Management, mengantisipasi bahwa pertumbuhan CPI Januari akan “terus bergerak ke arah yang benar”. Namun, ia menambahkan bahwa laju penurunannya akan lebih lambat dibandingkan dengan penurunan inflasi PCE, ukuran inflasi yang lebih disukai oleh Fed.

Indeks Harga Produsen (PPI)

ppi harga bitcoin
Sumber: Seeking Alpha

Mengingat CPI dan Core CPI Januari diperkirakan akan mengalami kenaikan, PPI juga mungkin akan mengalami kenaikan karena keduanya berkorelasi. Namun, pada Desember 2023, PPI justru turun sebesar 0,1% meskipun ada kekhawatiran inflasi yang meningkat.

Selain itu, kenaikan tahun-ke-tahun adalah 1%, menandai tonggak penting dalam upaya pengendalian inflasi.

Jika tren ini berlanjut, hal tersebut bisa menjadi katalis utama dalam mengurangi tekanan inflasi lebih lanjut. Penurunan PPI pada akhirnya dapat membantu menurunkan lonjakan CPI, yang dapat membatasi pergeseran ke aset yang volatil dan berisiko seperti Bitcoin dan cryptocurrency lainnya.

Baca juga: Inflasi AS dan Nasib Crypto: Minggu Penentu yang Tak Boleh Kamu Lewatkan!

Biaya Perumahan dan Sewa

Nixon menyoroti bahwa meskipun inflasi secara umum menurun, beberapa komponen seperti biaya perumahan dan jasa lebih lambat mengikuti karena sifatnya yang “sticky”.

Jeffrey Roach, Chief Economist di LPL Financial, menekankan bahwa keterlambatan dalam kategori tertentu seperti jasa dan harga sewa menambah kompleksitas dinamika inflasi. Namun, analis secara umum mengantisipasi penurunan inflasi sewa dalam beberapa bulan mendatang.

Di sisi lain, harga barang telah turun cukup cepat untuk menurunkan inflasi secara keseluruhan dalam beberapa bulan terakhir. Nixon menggambarkan tren ini sebagai dinamika “tarik-ulur”, di mana kemajuan di sisi barang mengimbangi inflasi dari sisi jasa.

Minggu ini di pasar crypto, semua mata tertuju pada data kunci seperti CPI dan PPI yang dapat mempengaruhi Bitcoin dan cryptocurrency lainnya.

Dengan laporan CPI yang akan dirilis, pasar menantikan bagaimana data ini akan membentuk sentimen pasar dan potensi pergerakan harga crypto.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

*Featured Image: CryptoSlate

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->