Di tengah gelombang sanksi dan tantangan ekonomi, Rusia menyaksikan lonjakan adopsi crypto yang signifikan. Menurut para akademisi dan pengamat pasar, semakin banyak warga Rusia yang beralih ke Bitcoin dan token digital lainnya untuk transaksi sehari-hari.
Namun, pertanyaan tentang kepercayaan dan regulasi tetap menggantung di udara.
Evgeny Kogan, seorang profesor ilmu ekonomi di Universitas Riset Nasional Sekolah Tinggi Ekonomi (HSE), mengungkapkan bahwa minat terhadap crypto di Rusia telah meningkat pesat dalam beberapa tahun terakhir.
Baca juga: Rusia Kalahkan Amerika Serikat dalam Keuntungan Penambangan Bitcoin!
Kogan menekankan bahwa jumlah warga yang melakukan transaksi dengan Bitcoin dan token lainnya telah meningkat, menandakan bahwa crypto semakin menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
Meskipun demikian, masih ada keraguan yang mendalam di kalangan masyarakat. Banyak yang masih mengaitkan crypto dengan skema piramida keuangan, sebuah pandangan yang diperkuat oleh laporan Bank Sentral Rusia yang menyatakan bahwa hampir semua skema piramida keuangan yang terdeteksi tahun lalu melibatkan tema crypto.
Meskipun adopsi crypto meningkat, Rusia masih jauh dari memiliki kerangka regulasi crypto yang komprehensif. Pemerintah sebelumnya mengklaim bahwa hingga 10% warga mungkin sudah memiliki crypto.
Namun, sanksi Barat terhadap sistem keuangan Rusia juga telah mendorong lonjakan adopsi crypto di negara tersebut.
Penelitian dari HSE menyarankan solusi untuk masalah peningkatan beban pada jaringan listrik dari penambang crypto di Siberia, termasuk pemutusan paksa penambang crypto dari jaringan listrik selama 500 jam per tahun. Ini menunjukkan upaya untuk menyeimbangkan antara pertumbuhan industri crypto dan keberlanjutan sumber daya.
Baca juga: Pemerintah Inggris Berencana Sahkan Undang-Undang Stablecoin dan Staking dalam 6 Bulan!
Meskipun ada peningkatan penggunaan crypto untuk pembayaran, masih ada jalan panjang untuk mencapai adopsi arus utama. Masalah kepercayaan dan ketiadaan regulasi yang jelas menjadi penghambat utama.
Meskipun para politisi berjanji untuk mempercepat pengesahan undang-undang crypto, belum ada rancangan undang-undang terkait crypto yang signifikan yang disetujui oleh para legislator.
Rusia berada di persimpangan jalan dalam hal adopsi crypto. Di satu sisi, adopsi meningkat dengan banyak warga yang menggunakan token untuk pembayaran.
Di sisi lain, masalah kepercayaan dan ketiadaan regulasi yang jelas masih menjadi tantangan besar. Bagaimana Rusia akan menavigasi lanskap ini dan apakah crypto akan menjadi bagian integral dari ekonominya masih harus dilihat.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
*Featured Image: PYMNTS