Mudrex Hadirkan ETF Bitcoin AS untuk Investor India, Gimana Prospek Masa Depannya?

Updated
March 12, 2024
Gambar Mudrex Hadirkan ETF Bitcoin AS untuk Investor India, Gimana Prospek Masa Depannya?

Platform investasi kripto asal California, Mudrex, siap menggebrak dunia investasi India dengan menawarkan ETF Bitcoin AS kepada investor institusional dan ritel. Langkah berani ini diambil di tengah lanskap regulasi kripto India yang masih terbagi antara Reserve Bank of India (RBI) dan Kementerian Keuangan. Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Pertama di India: Mudrex Tawarkan ETF Bitcoin AS

Mudrex menjadi platform kripto pertama di India yang menawarkan ETF Bitcoin AS kepada investor institusional dan ritel. CEO dan salah satu pendiri Mudrex, Edul Patel, mengatakan bahwa langkah ini jauh lebih berharga bagi institusi karena sebelumnya hanya tersedia untuk investor ritel.

Melalui Mudrex, klien ritel di India kini dapat mengakses ETF Bitcoin spot melalui perusahaan investasi saham AS. Patel menegaskan bahwa Mudrex adalah platform kripto India pertama yang menawarkan layanan ini.

Pada tahap pertama, Mudrex akan mendaftarkan empat ETF spot, yaitu BlackRock, Fidelity, Franklin Templeton, dan Vanguard. Mudrex, yang didukung oleh Y-Combinator dan berkantor pusat di California, memiliki anak perusahaan yang terdaftar di Intelligence Unit of India.

Perusahaan ini juga memiliki pijakan di Uni Eropa dengan lisensi di Lithuania dan Italia. Patel menjelaskan bahwa Mudrex akan memastikan pemrosesan transaksi aktual melalui mitra broker di AS, sementara anak perusahaan India akan memfasilitasi layanan ETF Bitcoin spot.

Baca Juga: India Siap Gelontorkan Dana $1,25 Miliar untuk Pacu Pertumbuhan AI

Tantangan Regulasi Kripto di India

regulasi web3 afrika
The image created by AI

Perkembangan ini terbilang unik karena lingkungan regulasi kripto India terbagi antara bank sentral, Reserve Bank of India (RBI), dan pemerintah yang dipimpin oleh Kementerian Keuangan. RBI bersikap tegas terhadap kripto, bahkan baru-baru ini menyatakan bahwa India tidak perlu mengikuti AS dalam posisi ETF kripto karena ekonominya tidak mampu menanggung risiko tersebut.

Namun, Intelligence Unit Kementerian Keuangan telah mendaftarkan lebih dari dua lusin penyedia layanan kripto India dan mengenakan pajak yang tinggi pada sektor tersebut. Meskipun keduanya sepakat tentang perlunya melindungi ekonomi dan investor India, fokus regulasi mereka tampak berbeda.

Patel menjelaskan bahwa ETF Bitcoin spot berfungsi sebagai sekuritas dan warga India diizinkan untuk membeli sekuritas di bawah Liberalised Remittance Scheme (LRS). Akibatnya, pengguna atau institusi yang ingin mendapatkan akses ke Bitcoin sekarang dapat mulai menggunakan Bitcoin melalui ETF untuk mendiversifikasi portofolio mereka.

LRS menyederhanakan investasi luar negeri bagi warga India. Batas LRS secara keseluruhan, seperti yang ditentukan oleh Reserve Bank of India, adalah $250.000 per tahun. Mudrex akan memfasilitasi investasi dalam ETF Bitcoin spot di platformnya dengan investasi minimum $5.000 dan maksimum $250.000.

Baca Juga: India Integrasikan Hampir 8 Juta Dokumen Pemerintah yang Dapat Diverifikasi ke dalam Blockchain

Prospek ETF Bitcoin AS di India

Patel mengungkapkan bahwa di antara 350 institusi yang bekerja sama dengan Mudrex, sekitar 20 telah memulai proses bergabung dan ia memperkirakan volume dengan ukuran tiket rata-rata $110.000. Mudrex melihat potensi besar dalam ETF Bitcoin AS di pasar India.

Dengan platform yang ramah pengguna dan kemudahan transaksi melalui LRS, Mudrex berharap dapat menarik lebih banyak investor institusional dan ritel untuk mendiversifikasi portofolio mereka dengan aset kripto yang inovatif ini.

Kesimpulan

Mudrex telah mengambil langkah berani dengan menawarkan ETF Bitcoin AS kepada investor India. Meskipun menghadapi tantangan regulasi, Mudrex berhasil memanfaatkan celah hukum untuk memfasilitasi investasi dalam aset kripto yang sedang naik daun ini. Dengan dukungan dari institusi dan investor ritel, Mudrex berpotensi menjadi pemain utama dalam pasar kripto India yang sedang berkembang pesat.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->