Bank Sentral Hong Kong Luncurkan Sandbox untuk Penerbit Stablecoin

Updated
March 12, 2024
Gambar Bank Sentral Hong Kong Luncurkan Sandbox untuk Penerbit Stablecoin

Jakarta, Pintu News – Pemerintah Hong Kong melalui bank sentralnya baru saja memperkenalkan program sandbox untuk para penerbit stablecoin. Inisiatif ini menawarkan lingkungan yang terkendali bagi calon penerbit untuk bereksperimen dengan proyek stablecoin tanpa risiko. Simak berita lengkapnya berikut ini!

Sandbox Regulasi untuk Stablecoin

Sandbox regulasi adalah lingkungan tempat perusahaan diizinkan untuk menguji produk atau layanan keuangan baru dalam kondisi yang lebih longgar.

Di dalam sandbox ini, bisnis memiliki kebebasan untuk menguji berbagai aspek operasi mereka, seperti proses penerbitan stablecoin, model bisnis, langkah perlindungan investor, dan sistem manajemen risiko, semuanya sambil diawasi oleh regulator. Tujuan utama Hong Kong melalui sandbox ini adalah untuk mendukung pertumbuhan ekosistem aset virtual di wilayah tersebut.

Baca Juga: Hong Kong Siap Luncurkan ETF Bitcoin Spot Pertama, Simak Faktanya!

Platform untuk Menguji Regulasi Stablecoin

hong kong bitcoin etf
Sumber: The Block

Peluncuran sandbox ini mengikuti konsultasi Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA) pada bulan Desember untuk mengumpulkan umpan balik tentang regulasi penerbit stablecoin. HKMA bertujuan untuk menyampaikan ekspektasi pengawasan dan panduan kepatuhan kepada entitas yang tertarik untuk menerbitkan stablecoin yang direferensikan fiat di Hong Kong.

Selain itu, HKMA juga mencari umpan balik tentang persyaratan regulasi yang diusulkan untuk memastikan kesesuaiannya sebelum menerapkan rezim regulasi. Pelamar untuk sandbox harus benar-benar bertujuan untuk mengembangkan bisnis stablecoin di Hong Kong dengan rencana yang layak. Diterima di sandbox tidak menyiratkan dukungan HKMA atau kualifikasi untuk regulasi.

Baca Juga: Hong Kong Beri Batas Waktu Bagi Investor Crypto, Untuk Apa?

Rancangan Undang-Undang Perizinan Segera Hadir

Hong Kong berusaha untuk memantapkan dirinya sebagai pusat kripto terkemuka, sambil menghadapi persaingan dari yurisdiksi lain. Bulan lalu, muncul rencana yang menunjukkan niat pemerintah untuk memperkenalkan rancangan undang-undang perizinan untuk mengatur stablecoin dan perdagangan kripto over-the-counter (OTC), yang bertujuan untuk meningkatkan perlindungan investor dalam industri kripto.

Diskusi tentang regulasi stablecoin secara khusus dimulai pada Januari 2022 di wilayah tersebut. Ini melibatkan penyajian pertanyaan terkait kebijakan dan menguraikan kemungkinan hasil regulasi, mulai dari tidak mengambil tindakan hingga menerapkan larangan menyeluruh.

Pada bulan Oktober, regulator Hong Kong memberlakukan pembatasan pada perdagangan stablecoin tertentu seperti Tether dan USD Coin untuk investor ritel, dengan alasan risiko. Mereka menyatakan bahwa perdagangan stablecoin ritel hanya akan diizinkan setelah diatur secara formal.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->