XRP, mata uang crypto yang sempat lesu, kini kembali menjadi perbincangan hangat di kalangan investor dan analis. Seorang analis ternama, EGRAG, baru-baru ini membuat prediksi berani yang menggemparkan komunitas XRP.
EGRAG memperkirakan bahwa XRP akan mengalami lonjakan harga hingga 90% dalam waktu dekat, dengan target harga $1,20. Prediksi ini didasarkan pada pola teknikal yang diidentifikasi oleh EGRAG, yaitu formasi gelombang “W” pada grafik 3-hari XRP. Menurut EGRAG, pola ini secara historis mendahului kenaikan harga yang signifikan.
Prediksi EGRAG telah memicu reaksi beragam dari komunitas XRP. Sebagian besar antusias dengan prospek kenaikan harga yang signifikan. Namun, tidak sedikit pula yang skeptis dan mempertanyakan akurasi prediksi tersebut.
EGRAG sendiri mengakui adanya skenario terburuk di mana XRP dapat jatuh hingga 30% ke sekitar $0,44. Hal ini membuat beberapa investor khawatir dan mempertanyakan kemungkinan XRP kembali ke level terendah tersebut. Selain itu, EGRAG menekankan bahwa pandangan bullish-nya melampaui masa depan jangka pendek.
Baca Juga: Osmosis, dYdX, dan Synthetix Disebut Jadi yang Paling Aktif Mengembangkan Proyek DeFi
Ia memproyeksikan target jangka panjang yang mengejutkan, yaitu $27 untuk XRP pada bulan November. Proyeksi berani ini didasarkan pada analisis cermatnya terhadap pergerakan rata-rata XRP saat ini dibandingkan dengan yang diamati selama lonjakan harga yang luar biasa pada tahun 2017.
Para analis memperingatkan agar berhati-hati dalam menafsirkan indikator teknikal seperti itu. Meskipun pola historis dapat menawarkan wawasan yang berharga, namun tidak menjamin kinerja masa depan. Pasar mata uang crypto terkenal sangat fluktuatif, dan peristiwa yang tidak terduga dapat mengubah lintasan harga secara drastis.
Yang semakin memperumit situasi adalah pertempuran hukum yang sedang berlangsung antara Ripple Labs, perusahaan di balik XRP, dan Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat atau Securities and Exchange Commission (SEC). Hasil gugatan tersebut berpotensi mempengaruhi harga XRP secara signifikan.
Putusan yang menguntungkan Ripple dapat membuka jalan bagi adopsi yang lebih luas dan kenaikan harga berikutnya. Sebaliknya, putusan yang tidak menguntungkan dapat melumpuhkan kepercayaan investor dan menyebabkan XRP jatuh.
Di luar analisis teknikal dan perselisihan hukum, keberhasilan jangka panjang XRP bergantung pada utilitasnya di dunia nyata. XRP dirancang untuk memfasilitasi pembayaran lintas batas, menawarkan transaksi yang lebih cepat dan lebih murah dibandingkan dengan metode tradisional.
Adopsi crypto secara luas oleh lembaga keuangan untuk tujuan ini akan menjadi pendorong utama nilai XRP. Sementara itu, koreksi harga aset baru-baru ini tidak menyurutkan semangat analis pro-XRP, yang percaya bahwa ini mungkin menjadi awal dari reli besar dalam waktu dekat.
Dark Defender, seorang pengguna X, menunjukkan bahwa dalam 6 bulan terakhir, XRP telah menunjukkan dua green candle selama 3 bulanan berturut-turut. Candle seperti ini, menurut analis, akan memicu kenaikan eksponensial yang menaikkan harga token antara $1,88 dan $5,85.
Prediksi analis top tentang lonjakan harga XRP hingga 90% telah menggemparkan komunitas mata uang crypto. Meskipun ada potensi keuntungan besar, penting untuk diingat bahwa pasar mata uang crypto sangat fluktuatif dan tidak ada jaminan keberhasilan.
Investor harus selalu melakukan riset sendiri dan mempertimbangkan faktor-faktor seperti analisis teknikal, sentimen pasar, dan berita terkini sebelum membuat keputusan investasi.
Baca Juga: Harga ONDO Siap Melonjak ke $1? Gelombang Baru Investor Mengguncang Pasar!
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.