KOK Crypto: Revolusi Konten Digital yang Adil dan Terbuka!

Updated
April 20, 2024
Gambar KOK Crypto: Revolusi Konten Digital yang Adil dan Terbuka!

Jakarta, Pintu News – KOK crypto dikenal sebagai inovasi terbaru dalam dunia mata uang digital karena menawarkan solusi unik bagi industri kreatif.

Proyek ini bukan hanya tentang transaksi keuangan; KOK mengubah cara pembuat konten dan konsumen berinteraksi, menggunakan teknologi blockchain untuk memastikan transparansi dan keadilan dalam distribusi karya.

Apa itu KOK Crypto?

KOK adalah proyek blockchain Korea Selatan yang bertujuan untuk menciptakan platform konten yang terbuka untuk semua orang, dengan sistem yang siap untuk memberikan kompensasi dan pengakuan yang adil kepada para pembuat konten.

Baca juga: LimeWire (LMWR): Dari Platform Berbagi File Menjadi Raksasa Blockchain!

Mengutip data dari CoinMarketCap, KOK bertujuan untuk berinovasi dalam model bisnis yang ada dengan mengintegrasikan industri konten global dan teknologi blockchain dengan misi “Keystone of Opportunity and Knowledge.”

KOK bertujuan untuk memperbaiki sistem industri konten media digital tradisional yang terdistorsi dan menciptakan platform dengan konten yang lebih menyenangkan, berbeda, dan kuat di mana industri media dapat berkembang bersama baik dalam aspek kualitatif maupun kuantitatif.

Selain itu, KOK bermaksud untuk menciptakan ekosistem di mana nilai dibagikan secara merata, mendorong lebih banyak kreativitas dan inovasi di seluruh industri.

Tokenomics $KOK Crypto

Token $KOK adalah mata uang asli dari ekosistem KOK Chain. Token ini dapat digunakan untuk pembayaran, distribusi, dan kompensasi untuk menonton konten.

Menurut laporan ByBit, total pasokan KOK dibatasi hingga 5 miliar token. Menurut white paper proyek, KOK Chain menambahkan token baru ke pasokan yang beredar setiap hari untuk memasok likuiditas dan memberi penghargaan kepada penyedia layanan dan fasilitator.

KOK Chain berencana menerbitkan 5 miliar token yang dialokasikan sebagai, 30% disisihkan untuk hadiah pemasaran, 30% disisihkan untuk hadiah BP, 20% untuk platform KOK, 10% untuk hadiah pengguna, dan10% dialokasikan untuk pemasaran.

Baca juga: Merlin Chain, Jaringan Bitcoin Layer 2, Luncurkan Token MERL dan Airdrop 50% di TGE!

Cara Kerja KOK Crypto

KOK crypto mendorong para pembuat konten untuk terhubung langsung dengan anggota komunitas yang mendukung dan membeli konten mereka. Ekosistem ekonomi KOK chain terdiri dari empat entitas, yakni penyedia konten, penyedia layanan, fasilitatir layanan, dan pengguna atau kurator.

Penyedia konten adalah individu dan entitas yang terlibat dalam penciptaan konten untuk platform KOK Chain. Selanjutnya, penyedia layanan adalah pengguna yang menyediakan sumber daya (misalnya, kekuatan komputasi) ke platform sebagai imbalan atas biaya yang dibayar dalam KOK.

Fasilitator Layanan adalah pengguna yang secara tidak langsung berpartisipasi dengan melakukan staking token KOK untuk mendapatkan hadiah. Selain itu, pengguna dan kurator adalah orang-orang yang melihat konten yang diterbitkan di KOK Chain dan menggunakan layanan platform, seperti pasar NFT. Pengguna juga dapat menjadi kurator dengan merekomendasikan, mengulas, dan membagikan konten.

Secara keseluruhan, KOK Crypto bukan hanya tentang menyediakan platform bagi pembuat konten untuk mendistribusikan dan memonetisasi karya mereka.

Dengan teknologi blockchain, KOK menjanjikan revolusi dalam cara kita mengakses dan mengonsumsi konten digital.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->