Jakarta, Pintu News – Perusahaan pembayaran Strike, yang menggunakan teknologi blockchain Bitcoin, telah resmi meluncurkan layanannya di Eropa.
Pelanggan di wilayah Eropa kini dapat membeli, menjual, dan menarik Bitcoin melalui aplikasi Strike. Sebelumnya, Strike telah tersedia di Amerika Serikat sejak tahun 2020 dan baru-baru ini memperluas layanannya ke Afrika, Asia, Karibia, dan Amerika Latin.
Peluncuran Strike di Eropa telah lama ditunggu-tunggu oleh para pengguna Bitcoin di benua tersebut. Banyak yang bertanya-tanya kapan Strike akan tersedia di Eropa, dan akhirnya penantian tersebut terjawab dengan peluncuran resmi pada hari Rabu (24/4/24).
Baca juga: Aplikasi Pembayaran Bitcoin Strike Siap Meluncur di Afrika!
“Sebagai ekonomi terbesar ketiga di dunia… Eropa memberikan peluang yang sangat besar untuk adopsi Bitcoin. Kami telah melihat permintaan dan mendengar umpan balik secara langsung dari komunitas.” kata Strike dalam sebuah siaran pers
Lebih lanjut, aplikasi Strike kini dapat diunduh melalui App Store (iOS) dan Google Play Store (Android) di negara-negara Eropa yang memenuhi syarat.
Pelanggan Strike di Eropa dapat membeli Bitcoin secara langsung menggunakan deposit euro melalui SEPA (Single Euro Payments Area), penyedia pembayaran regional. Dana yang diterima dapat ditarik dalam bentuk Bitcoin, euro, atau stablecoin Tether di beberapa wilayah.
Tidak hanya itu, Strike juga menawarkan penarikan on-chain gratis untuk membantu pengguna mengatasi biaya tinggi selama periode kemacetan jaringan.
Strike memanfaatkan Lightning Network, jaringan saluran pembayaran dua arah di atas blockchain Bitcoin, untuk memungkinkan pembayaran mikro yang cepat dan hemat biaya.
Semua pelanggan Strike memiliki Lightning Address, yang menggunakan format seperti alamat email, untuk menyederhanakan proses penerimaan pembayaran dibandingkan dengan faktur Lightning yang lebih kompleks.
Baca juga: Survei: Hanya 6% Bursa Crypto yang Terintegrasi dengan Lightning Network
Strike telah mengalami ekspansi yang cepat selama setahun terakhir, dari Amerika Latin hingga Afrika. Aplikasi ini kini tersedia di lebih dari 70 negara.
CEO Strike, Jack Mallers, menyatakan bahwa Bitcoin sedang membentuk kembali lanskap keuangan global dengan inovasi teknologinya, interoperabilitas global, ketahanan, dan kebijakan moneter yang tidak dapat dipalsukan.
Ia percaya bahwa Strike berada dalam posisi yang tepat untuk memenuhi kebutuhan jutaan orang yang ingin mengakses Bitcoin di Eropa.
Secara keseluruhan, peluncuran Strike di Eropa merupakan langkah penting dalam adopsi Bitcoin secara global. Aplikasi ini menawarkan berbagai fitur yang memudahkan pengguna untuk membeli, menjual, dan menggunakan Bitcoin, serta memanfaatkan Lightning Network untuk pembayaran yang cepat dan murah.
Dengan ekspansi ke Eropa, Strike semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain utama dalam ekosistem Bitcoin.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
*Featured Image: Coingape