Peraturan Kripto UE Diperlemah oleh Kurangnya Penegakan Hukum, Ini Kata Pengamat!
Jakarta, Pintu News – Undang-undang kripto unggulan Uni Eropa, yang disahkan pada tahun 2023, akan mulai berlaku tahun ini, tetapi undang-undang yang sudah ada sebelumnya belum ditegakkan secara merata.
Menurut Jon Helgi Egilsson, ketua dan pendiri Monerium, penerbit uang elektronik berlisensi yang beroperasi di wilayah tersebut, peraturan baru — Markets in Crypto-Assets Regulation (MiCA) — dibangun di atas Electronic Money Directive (EMD II) UE, yang telah dilanggar selama bertahun-tahun. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Perbedaan Penegakan Hukum
Egilsson menyatakan kekecewaannya terhadap keadaan penegakan hukum secara umum dan bagaimana hal itu berdampak pada perusahaan uang elektronik di wilayah tersebut. Dia menyoroti perbedaan dalam penegakan hukum, di mana menjadi entitas berlisensi melibatkan pembatasan dan biaya yang signifikan.
Cointelegraph berbicara dengan Natalia Latka, direktur kebijakan dan urusan regulasi di perusahaan analisis blockchain Merkle Science, untuk memahami mengapa perbedaan dalam penegakan hukum ini muncul. Latka menjelaskan dua sudut pandang hukum utama yang berbeda seputar regulasi token uang elektronik (EMT) atau stablecoin di UE.
Satu aliran pemikiran berfokus pada dominasi Electronic Money Directive, sementara aliran pemikiran lainnya percaya MiCA adalah undang-undang utama untuk stablecoin atau EMT. Perdebatan berkisar pada penerapan kerangka kerja yang ada versus kebutuhan akan kerangka kerja peraturan khusus untuk mengatasi risiko baru yang ditimbulkan oleh stablecoin.
Baca Juga: Perjuangan Uni Eropa dalam Menarik Perusahaan Kripto di Tengah Regulasi MiCA!
Harapan untuk MiCA
Dengan MiCA yang akan sepenuhnya berlaku pada akhir tahun 2024, ada optimisme di antara pihak-pihak yang berkepentingan seperti Egilsson tentang dampak potensinya.
Namun, perdebatan hukum yang sedang berlangsung tentang stablecoin dan uang elektronik memerlukan klarifikasi lebih lanjut dan diskusi terperinci untuk menyelesaikan peraturan yang saling bertentangan dan memastikan implementasi yang efektif.
Baca Juga: Terobosan Regulasi Crypto di Uni Eropa: ESMA Rampungkan Laporan MiCA!
Perdebatan Hukum yang Berkelanjutan
Perdebatan hukum tentang regulasi mata uang kripto di Uni Eropa terus berlanjut, dengan beberapa pihak berpendapat bahwa undang-undang yang ada sudah cukup, sementara yang lain menyerukan kerangka peraturan baru.
Perbedaan pendapat ini telah menyebabkan kurangnya penegakan hukum yang efektif, yang pada gilirannya telah merusak efektivitas peraturan kripto UE.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
- Cointelegraph. EU crypto regulations enforcement. Diakses pada tanggal 8 Mei 2024
- Featured Image: aibcworld
