Pendapatan Galaxy Digital Melonjak Hingga 40%, Ini Faktor Utamanya!

Jakarta, Pintu News – Perusahaan jasa keuangan yang berfokus pada aset digital, Galaxy Digital, melaporkan lonjakan pendapatan dan laba bersih yang signifikan pada kuartal pertama tahun 2024. Kenaikan ini terutama didorong oleh kinerja penambangan mata uang kripto yang luar biasa dan peningkatan biaya manajemen. Simak berita lengkapnya berikut ini!

Pendapatan Melonjak, Laba Bersih Naik 40%

Galaxy Digital membukukan pendapatan bersih sebesar $422 juta pada kuartal pertama tahun 2024, meningkat 40% dibandingkan kuartal sebelumnya. Pendapatan ini didorong oleh rekor pendapatan dari operasi penambangan dan biaya manajemen.

Pendapatan dari operasi penambangan mencapai $31,5 juta, naik 69% dari kuartal sebelumnya. Pertumbuhan ini terutama didorong oleh perluasan kapasitas penambangan, dengan tingkat hash yang dikelola mencapai 5,7 exahash per detik. Selama kuartal tersebut, Galaxy menambang 373 Bitcoin

dengan biaya rata-rata kurang dari $19.500.

Biaya manajemen dan kinerja juga menunjukkan kinerja yang kuat, mencapai $17,8 juta atau naik 113% dari kuartal sebelumnya. Sementara itu, operasi perdagangan melaporkan pendapatan sebesar $66 juta, menandai peningkatan 78% yang terutama didorong oleh keuntungan dari derivatif dan pergerakan positif harga aset. Galaxy melaporkan bahwa rata-rata ukuran buku pinjamannya tumbuh menjadi $664 juta.

Baca Juga: Galaxy Digital Siap Mengguncang Dunia Crypto dengan Dana Ventura $100 Juta!

Aset Kelolaan dan Ekuitas Meningkat

Aset kelolaan Galaxy melonjak menjadi sekitar $7,8 miliar per 31 Maret, menandai peningkatan 219% tahun-ke-tahun dan lonjakan 50% dari kuartal sebelumnya. Ekuitas modalnya juga mengalami pertumbuhan yang signifikan, naik menjadi $2,2 miliar atau naik 22% kuartal-ke-kuartal.

Aset yang dipertaruhkan tumbuh sebesar 100% pada kuartal pertama, mencapai $1,5 miliar karena Galaxy bergerak untuk menjadi validator terbesar kedua di jaringan Solana.

Pada bulan April, perusahaan mengumpulkan sekitar $125 juta dalam bentuk pembiayaan. Galaxy berencana untuk menggunakan modal tersebut untuk meningkatkan infrastruktur fasilitas penambangan Helios yang terletak di Texas Barat. Infrastruktur saat ini di Helios dapat mendukung 180 megawatt, sementara Galaxy telah diberikan persetujuan untuk ditingkatkan hingga 800 megawatt di lokasi tersebut.

Baca Juga: Kebangkitan Galaxy Digital: Dari Kerugian $1 Miliar ke Laba Bersih $296 Juta

Galaxy Digital Berada di Jalur Pemulihan

Kinerja keuangan yang kuat ini menjadi sinyal positif bagi Galaxy Digital setelah membukukan kerugian bersih sebesar $1 miliar pada tahun 2022. Perusahaan terus menunjukkan perbaikan dan pertumbuhan dalam berbagai lini bisnisnya, termasuk penambangan, manajemen aset, dan perdagangan.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

• Cointelegraph. Galaxy Digital revenue soars, mining fees record levels. Diakses pada tanggal 15 Mei 2024
• Business Insider. Galaxy Digital Holdings revenue, profit grow buoyed by record mining revenue. Diakses pada tanggal 15 Mei 2024
• The Block. Galaxy Digital Holdings revenue, profit grow buoyed by record mining revenue. Diakses pada tanggal 15 Mei 2024
• Featured Image: Blog Tien Ao