Jakarta, Pintu News – Bitcoin exchange-traded funds (ETF) telah mencapai tonggak penting. Mereka kini memegang lebih dari 1 juta BTC, yang mewakili hampir 5% dari total pasokan Bitcoin. Grayscale dan BlackRock, dengan aset BTC mereka yang substansial, memimpin sektor ini, menyoroti minat institusional yang berkembang dalam investasi cryptocurrency. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Data menunjukkan dengan jelas bahwa penerbit ETF AS meninggalkan manajer aset dari negara lain jauh di belakang. Michael Saylor, advokat Bitcoin terkemuka, menyoroti kepemilikan ini. Pada tanggal 24 Mei, ETF AS memegang 855.619 BTC, sementara ETF global memegang 1.002.343 BTC. “32 Bitcoin Spot ETF sekarang memegang ~1 Nakamoto dari $BTC,” ungkapnya.
Data aset yang dikelola untuk ETF AS menunjukkan bahwa Grayscale tetap dominan meskipun ada sedikit penurunan pangsa pasar. BlackRock dan Fidelity mempertahankan pangsa pasar yang stabil. Pemain lain seperti WisdomTree, Franklin Templeton, Valkyrie, VanEck, Invesco, Bitwise, dan 21Shares memegang pangsa pasar minimal, menunjukkan sedikit variasi.
Baca Juga: Rekomendasi Crypto Hari Ini (28/5): NOT, FLOKI, dan WIF
Stabilitas dan pertumbuhan ETF merupakan indikator kepercayaan investor dan pendorong volume perdagangan. Peluncuran ETF Bitcoin spot menyebabkan lonjakan volume perdagangan selama jam pasar AS, terhitung 46% dari volume kumulatif dari Januari hingga April, menurut Kaiko Research. Tren ini berlanjut, dengan ETF mengalami aliran bersih tertinggi dalam 10 minggu minggu lalu.
Harga Bitcoin melayang di sekitar level psikologis $70.000. Dari Januari hingga April 2024, BTC memberikan pengembalian tahun-ke-tanggal sebesar 57%, mengungguli S&P 500. Data ini menyoroti dampak yang berkembang dari ETF Bitcoin di pasar cryptocurrency, menunjukkan peran mereka dalam mendorong volume perdagangan dan minat investor.
Baca Juga: TON Blockchain Meroket: TVL Tembus $300 Juta, Melonjak 10 Kali Lipat Sejak Maret!
ETF Bitcoin menawarkan peluang investasi baru bagi investor yang ingin mendapatkan eksposur ke Bitcoin tanpa harus membeli dan menyimpan aset secara langsung. ETF ini juga memungkinkan investor untuk mendiversifikasi portofolio mereka dan berpotensi mengurangi risiko.
Namun, penting untuk dicatat bahwa ETF Bitcoin masih merupakan investasi yang relatif baru dan volatil. Investor harus melakukan riset dan memahami risiko yang terlibat sebelum berinvestasi.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi