Jakarta, Pintu News – Orbs, protokol likuiditas Layer-3, telah meluncurkan Perpetual Hub untuk meningkatkan pengalaman futures on-chain bagi para pedagang leverage yang berkolaborasi dengan SYMMIO dan IntentX.
Perpetual Hub menawarkan serangkaian alat yang memungkinkan trader untuk memaksimalkan keuntungan dari perdagangan berjangka on-chain menggunakan model berbasis niat.
Menurut pengumuman, Perpetual Hub terdiri dari tiga komponen utama: Hedger, Liquidator, dan Price Oracle.
Baca juga: CertiK Luncurkan CertiK Ventures untuk Membentuk Masa Depan Inovasi Onchain!
Hedger bertindak sebagai pembuat pasar yang menyediakan likuiditas dengan mengisi pesanan pengguna. Liquidator memungkinkan pengguna untuk melikuidasi posisi trader jika nilai jaminan turun di bawah ambang batas margin pemeliharaan.
Sementara itu, Price Oracle menyediakan data on-chain dan off-chain yang andal untuk memastikan penetapan harga yang akurat.
Selain itu, Perpetual Hub berpotensi untuk meningkatkan setiap aspek perdagangan berjangka on-chain, mulai dari penetapan harga hingga eksekusi pesanan.
Peningkatan ini akan membantu meningkatkan kepercayaan pada pasar berjangka on-chain, menumbuhkan TVL (total nilai terkunci), dan memberikan pengalaman perdagangan yang lebih aman dan ramah pengguna.
Secara singkat, Orbs adalah infrastruktur blockchain layer-3 yang dirancang khusus untuk perdagangan on-chain tingkat lanjut. Dengan menghadirkan eksekusi tingkat CeFi ke DeFi, Orbs mengoptimalkan perdagangan dengan likuiditas agregat, pesanan perdagangan lanjutan, dan derivatif on-chain.
Baca juga: Deutsche Bank Manfaatkan Teknologi Blockchain untuk Mengatasi Margin Compression!
Orbs meningkatkan kemampuan kontrak pintar EVM dan non-EVM tanpa memindahkan likuiditas ke rantai baru.
Secara keseluruhan, peluncuran Perpetual Hub menandai langkah maju yang signifikan dalam evolusi perdagangan berjangka on-chain.
Dengan mengatasi tantangan likuiditas dan efisiensi modal, Perpetual Hub membuka jalan bagi adopsi yang lebih luas dan pertumbuhan pasar berjangka on-chain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
*Featured image: Metaverse Post