Altcoin Crash Puluhan Persen, Mengapa Crypto Turun Hari Ini (18/6/24)?

Updated

June 18, 2024

Gambar Altcoin Crash Puluhan Persen, Mengapa Crypto Turun Hari Ini (18/6/24)?

Jakarta, Pintu News – Minggu yang tampaknya menjanjikan untuk crypto berubah menjadi buruk ketika harga Bitcoin turun ke level terendah dalam empat minggu, jatuh lebih dari 2% menjadi $65.100 selama sesi perdagangan di AS dari sekitar $67.000.

Selama tujuh hari terakhir, BTC mengalami penurunan 7,5%. Ketika harga Bitcoin turun, cryptocurrency lainnya, yang dikenal sebagai altcoin, sering kali mengikuti. Simak analisa lengkapnya disini!

Ketidakpastian ETF Ethereum Spot

#Altcoins are crashing, what’s next?

Altcoins have been suffering; some have seen a correction of more than forty percent in two weeks.

In my new video, I’m talking about the reasons for the altcoin crash, watch here: https://t.co/uqbkVgfI7b

However, the altcoin crash is…
— Michaël van de Poppe (@CryptoMichNL) June 16, 2024

Salah satu alasan utama penurunan saat ini, menurut analis crypto Michaël van de Poppe, adalah ketidakpastian seputar ETF Ethereum spot di AS. Meskipun telah disetujui oleh SEC, ETF ini belum terdaftar, menyebabkan kebingungan dan mempengaruhi sentimen pasar.

Michaël menjelaskan proses persetujuan dua bagian yang melibatkan formulir 19b-4 (mencakup detail teknis dan kepatuhan SEC) dan formulir S1 (terkait dengan pencatatan di bursa). Penundaan dalam pencatatan ini telah berkontribusi pada tekanan ke bawah di pasar.

Michaël percaya bahwa setelah ETF Ethereum spot terdaftar, Ethereum dapat diklasifikasikan sebagai komoditas seperti Bitcoin. Klasifikasi ini dapat menarik investasi institusional yang lebih besar dan penerimaan yang lebih luas terhadap Ethereum dan cryptocurrency lainnya.

Faktor Makroekonomi dan Dampak Pasar

Michaël mencatat bahwa inflasi AS yang lebih rendah dari perkiraan awalnya menunjukkan potensi penghentian kenaikan suku bunga Fed, tetapi sikap hawkish Fed tetap menjaga ketidakpastian.

Altcoin berkembang di lingkungan suku bunga rendah dan likuiditas tinggi, yang saat ini tidak ada. Dolar yang kuat, didorong oleh pemotongan suku bunga ECB baru-baru ini, juga memberikan tekanan pada pasar crypto.

Di tengah ketidakpastian ini, altcoin mengalami penurunan yang lebih tajam. Altcoin utama telah turun lebih dari 40% dalam dua minggu terakhir, sementara altcoin on-chain anjlok lebih dari 70%. Hal ini menunjukkan betapa sensitifnya altcoin terhadap perubahan kondisi makroekonomi dan dominasi Bitcoin.

Apakah Akan Terjadi Pembalikan?

Meskipun sentimen negatif saat ini, ada tanda-tanda potensi rebound. Michaël optimis tentang kemungkinan pembalikan pasar dalam 1-2 minggu ke depan. Dia juga menekankan pentingnya dominasi Bitcoin terhadap altcoin, karena altcoin berkinerja buruk akibat dominasi tinggi Bitcoin. Pembalikan dalam dominasi Bitcoin dapat menandakan rally altcoin baru.

Michaël menyoroti level support kunci untuk Ethereum terhadap Bitcoin, menekankan pentingnya untuk potensi pembalikan. Namun, dia juga mencatat bahwa indikator makroekonomi seperti kekuatan dolar dan hasil obligasi treasury AS mempengaruhi pergerakan pasar.

Kesimpulan

Waktu akan menentukan apakah pasar altcoin akan rebound atau apakah ini merupakan tanda pergeseran yang lebih signifikan. Faktor-faktor seperti ketidakpastian ETF Ethereum, kondisi makroekonomi, dan dominasi Bitcoin memainkan peran penting dalam menentukan arah pasar crypto ke depan. Investor disarankan untuk tetap waspada dan memantau perkembangan pasar untuk membuat keputusan investasi yang tepat.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi: