Jakarta, Pintu News ā Polisi Rusia telah memperingatkan warganya untuk waspada terhadap penipuan bertema rubel digital baru yang bertujuan menakut-nakuti mereka agar mengirim uang kepada penipu.
Menurut laporan berita dari Pravda dan sebuah posting Telegram dari unit kejahatan siber Kementerian Dalam Negeri Rusia, para penipu mengirim pesan yang mencoba menakut-nakuti warga untuk segera bertindak. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Polisi mengatakan bahwa pesan tersebut mengklaim berasal dari Bank Sentral Rusia. Bank tersebut saat ini sedang menguji coba rubel digital (CBDC) dengan tujuan meluncurkannya secara nasional tahun depan.
Pesan tersebut memperingatkan korban bahwa uang tunai dan tabungan mereka dalam āformat yang sudah ketinggalan zaman.ā Para penyerang mengatakan bahwa rubel ini āharus ditukar dengan mata uang digital.ā
Untuk melakukan ini, para korban diberitahu untuk segera mentransfer uang ke akun khusus. Jika tidak, para penipu memperingatkan bahwa uang di rekening korban akan menjadi tidak berguna.
Polisi menjelaskan bahwa rubel digital hanyalah bentuk baru dari rubel yang sudah ada dan tidak membuat uang tunai dan simpanan bank menjadi usang. Setiap tawaran untuk menukar rubel dengan rubel digital atau mentransfernya ke akun āamanā hanya dapat berasal dari penipu.
Baca Juga: Rusia Uji Coba Sistem Baru untuk Melacak Keterkaitan Kripto-ke-Fiat
Polisi memperingatkan adanya peningkatan dalam upaya penipuan bertema rubel digital. Mereka mengklaim bahwa ada banyak kebohongan dan ketidakbenaran yang disebarkan tentang rubel digital. Seiring munculnya jenis mata uang baru ini, pengguna mulai menghadapi skema penipuan baru.
Para penipu memanfaatkan ketidakpastian dan kurangnya informasi tentang rubel digital untuk menipu warga. Dengan menyebarkan ketakutan tentang uang tunai yang menjadi tidak berguna, mereka berhasil memanipulasi korban untuk mengirim uang ke akun yang mereka kendalikan.
Baca Juga: Rusia Kalahkan Amerika Serikat dalam Keuntungan Penambangan Bitcoin!
Bank Sentral Rusia berharap dapat menguji token ini lebih lanjut pada paruh kedua tahun ini. Pejabat juga menyatakan harapan untuk menyelesaikan uji coba CBDC lintas batas dengan negara-negara āramahā sebagai upaya untuk mendolarisasi sektor perdagangan Rusia.
Bank ini meluncurkan tahap pertama uji coba CBDC tahun lalu di 11 kota secara nasional. Sekitar 20 bank yang dikelola negara dan swasta bekerja sama dengan Bank Sentral dalam proyek percontohannya.
Kesimpulan
Dalam era digital yang terus berkembang, penting bagi kamu untuk tetap waspada terhadap berbagai bentuk penipuan yang memanfaatkan teknologi baru.
Jangan mudah percaya pada pesan yang meminta kamu untuk mentransfer uang tanpa verifikasi yang tepat. Selalu pastikan untuk memeriksa sumber informasi dan konsultasikan dengan pihak berwenang jika kamu merasa ada yang mencurigakan.
Penipuan bertema rubel digital ini hanyalah salah satu contoh bagaimana para penipu beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Dengan tetap waspada dan terinformasi, kamu dapat melindungi diri dari menjadi korban penipuan.
Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputarĀ crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: