Jakarta, Pintu News – SK Hynix, produsen chip terbesar kedua di Korea Selatan setelah Samsung, mengumumkan rencana investasi sebesar $74,6 miliar dalam tiga tahun ke depan untuk mengembangkan teknologi chip memori yang berfokus pada kecerdasan buatan AI" class="news-token" style="display:inline-block" href="/market/ai">(AI).
Langkah ini merupakan bagian dari strategi besar SK Group untuk memperkuat bisnis chip mereka dan mengejar dominasi di pasar AI yang kompetitif. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Menurut laporan, SK Group telah mengalami kerugian besar baru-baru ini melalui Hyinx dan anak perusahaan baterai kendaraannya. Untuk mengatasi kerugian ini, SK Group berencana mengamankan tambahan $57,8 miliar hingga 2026 untuk mendanai upaya AI mereka.
Investasi besar ini diharapkan dapat mencapai hampir $133 miliar secara keseluruhan, meskipun kapitalisasi pasar SK Hynix saat ini hanya sekitar $118 miliar.
SK Group melihat pengeluaran besar ini dan fokus yang ditingkatkan pada pengembangan teknologi kecerdasan buatan sebagai jalur untuk memulihkan kerugian dan menguatkan masa depan keuangan perusahaan.
Peralihan ke AI juga akan memungkinkan grup ini untuk merampingkan operasinya, dengan mengurangi jumlah anak perusahaan dari lebih dari 175 menjadi lebih selaras dengan target dan ambisi saat ini.
Baca Juga: Korea Selatan Teguh Menolak ETFÂ Crypto, Apa Alasannya?
Dunia kecerdasan buatan sangat kompetitif di tingkat perusahaan dengan raksasa teknologi seperti Google, Microsoft, dan Nvidia yang mendominasi sebagian besar bisnis. Namun, pasar semikonduktor sedikit lebih kompetitif.
Dengan semakin banyaknya perusahaan teknologi yang memasuki arena AI, dan perusahaan teknologi besar yang terus mendorong batasan, permintaan akan chip (terutama yang mampu melatih sistem AI) telah meningkat pesat dan menyebabkan kekurangan global.
SK Group percaya bahwa strategi investasi saat ini akan meningkatkan keuntungan mereka dari perkiraan $16 miliar pada tahun 2024 menjadi hampir $30 miliar pada akhir tahun 2025. Hal ini menunjukkan keyakinan perusahaan terhadap potensi pasar AI dan kemampuan mereka untuk bersaing dengan pemain besar lainnya di industri ini.
Baca Juga: Crypto.com Meluaskan Sayap ke Korea Selatan: Langkah Strategis di Tengah Ketatnya Regulasi
SK Group juga mengumumkan rencana untuk mengamankan 80 triliun won ($57,8 miliar) hingga tahun 2026 untuk diinvestasikan dalam kecerdasan buatan dan semikonduktor serta mengembalikan dana kepada pemegang saham.
Langkah ini mencerminkan komitmen perusahaan untuk memastikan bahwa mereka tidak hanya fokus pada pertumbuhan, tetapi juga menjaga kepentingan pemegang saham.
Konglomerat besar ini merinci rencana tersebut setelah pertemuan strategi selama dua hari, dengan tujuan untuk menghidupkan kembali grup setelah SK Hynix, penghasil uang utama mereka, dan divisi baterai kendaraan listrik mengalami kerugian besar.
Perusahaan ini bertujuan untuk mengurangi jumlah anak perusahaan mereka yang besar untuk merampingkan operasional dan meningkatkan efisiensi.
Kesimpulan
Investasi besar-besaran SK Hynix dalam teknologi AI dan chip menunjukkan betapa seriusnya perusahaan ini dalam mengejar dominasi di pasar yang sangat kompetitif.
Dengan meningkatkan fokus pada kecerdasan buatan dan merampingkan operasional, SK Group berharap dapat mengatasi kerugian sebelumnya dan menciptakan masa depan yang lebih kuat dan lebih menguntungkan.
Langkah ini juga menunjukkan bagaimana perusahaan teknologi besar harus terus berinovasi dan beradaptasi dengan tren pasar untuk tetap relevan dan kompetitif.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: