Jakarta, Pintu News – Sebuah dompet Bitcoin yang tidak aktif sejak 2012 tiba-tiba bangun dan memindahkan 1.000 BTC yang bernilai sekitar $60 juta. Peristiwa ini menarik perhatian komunitas crypto karena jumlah besar dan jangka waktu dormansi yang panjang. Simak berita lengkapnya disini!
Dompet Bitcoin yang tidak aktif selama lebih dari satu dekade ini tiba-tiba melakukan transaksi besar pada 14 Juli 2024. Dompet tersebut, yang pertama kali menerima BTC pada 2012, telah mengumpulkan 1.000 BTC yang sekarang bernilai sekitar $60 juta berdasarkan harga pasar saat ini.
Transaksi ini menarik perhatian banyak pihak karena dompet semacam ini biasanya jarang sekali melakukan transaksi setelah waktu dormansi yang panjang.
Baca Juga: “Bitcoin Bridges Chaos to Hope”, Kata Michael Saylor Saat BTC Sentuh $60.000!
Menurut data dari Blockchain.com, dompet ini menerima BTC selama periode penambangan awal, yang menunjukkan bahwa pemiliknya kemungkinan besar adalah penambang atau investor awal Bitcoin. Kebangkitan dompet ini memicu spekulasi di komunitas crypto mengenai identitas pemilik dan alasan di balik transaksi besar ini.
Kebangkitan dompet Bitcoin yang lama tidak aktif dan transfer jumlah besar ini memiliki potensi dampak signifikan terhadap pasar crypto.
Dalam beberapa kasus, aktivitas semacam ini dapat menyebabkan volatilitas harga jangka pendek karena spekulasi dan ketidakpastian di kalangan investor. Namun, dalam kasus ini, harga Bitcoin tetap stabil meskipun ada transaksi besar.
Beberapa analis berspekulasi bahwa pemindahan BTC ini bisa menjadi bagian dari restrukturisasi portofolio atau upaya untuk memanfaatkan peluang likuiditas yang lebih baik.
Transaksi besar ini juga menunjukkan kepercayaan yang terus berlanjut terhadap nilai jangka panjang Bitcoin, karena pemilik dompet memutuskan untuk memindahkan aset yang signifikan setelah bertahun-tahun tidak aktif.
Baca Juga: Bitcoin Pulih ke Rp1 Miliar, Mengapa Crypto Naik Hari Ini (15/7/24)?
Komunitas crypto bereaksi dengan campuran keheranan dan spekulasi terhadap kebangkitan dompet ini. Banyak anggota komunitas mencoba melacak transaksi lebih lanjut untuk memahami tujuan akhir dari BTC yang dipindahkan. Ada juga yang berspekulasi bahwa pemindahan ini bisa terkait dengan penjualan besar-besaran atau bahkan investasi baru di proyek crypto.
Meskipun identitas pemilik dompet tetap anonim, aktivitas semacam ini menggarisbawahi pentingnya transparansi dan pemantauan dalam ekosistem crypto. Ini juga menyoroti kekuatan dan kelemahan dari sistem keuangan yang sepenuhnya terdesentralisasi, di mana transaksi besar dapat dilakukan tanpa adanya informasi publik yang jelas mengenai niat di baliknya.
Kesimpulan
Aktivitas dompet Bitcoin yang tidak aktif sejak 2012 yang tiba-tiba memindahkan 1.000 BTC senilai $60 juta ini menambah lapisan baru dalam cerita Bitcoin yang terus berkembang. Meskipun spekulasi tentang alasan di balik transaksi ini terus berlanjut, peristiwa ini menyoroti keunikan dan kompleksitas ekosistem crypto.
Dengan terus berkembangnya pasar crypto dan meningkatnya minat dari berbagai kalangan, kejadian seperti ini akan terus menarik perhatian dan memberikan wawasan baru mengenai perilaku investor dan dinamika pasar. Bagi kamu yang mengikuti perkembangan dunia crypto, penting untuk tetap waspada terhadap peristiwa besar dan dampaknya terhadap pasar.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi