Bitcoin Melampaui $65.000, Saham MicroStrategy dan Coinbase Ikut Naik!

Updated
July 17, 2024
Gambar Bitcoin Melampaui $65.000, Saham MicroStrategy dan Coinbase Ikut Naik!

Jakarta, Pintu News – Bitcoin kembali mencatat kenaikan signifikan dengan melampaui ambang $65.000, yang membawa dampak positif pada saham perusahaan terkait crypto seperti MicroStrategy dan Coinbase.

Lonjakan harga ini menyoroti dinamika pasar yang dipengaruhi oleh berbagai faktor geopolitik dan spekulasi regulasi, menciptakan gelombang optimisme di kalangan investor. Simak berita lengkapnya disini!

Faktor Pendorong Kenaikan Bitcoin

Bitcoin, sebagai mata uang digital utama dunia, kembali menunjukkan ketahanan dan daya tariknya dengan bangkit secara impresif, membalikkan tren penurunan sebelumnya.

Kebangkitan ini didorong oleh sejumlah faktor, termasuk spekulasi tentang perubahan kebijakan di Amerika Serikat dan potensi kelangkaan pasca-halving yang mendorong momentum pasar. Antisipasi seputar peluncuran ETF spot Ethereum juga turut memberikan kontribusi pada suasana optimis di kalangan investor.

Selain itu, potongan suku bunga oleh Federal Reserve AS dan perubahan lanskap politik di Washington juga membantu meningkatkan minat investor terhadap crypto.

Pratik Kala, kepala riset di DigitalX, mengatakan bahwa jika Trump menang dalam pemilihan presiden, ini bisa meningkatkan pasar crypto dan meningkatkan kemungkinan kepemimpinan baru di Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).

Baca Juga: Startup DePIN Aethir Umumkan Pendapatan $36 Juta, Harga Token $ATH Tetap Loyo?

Saham Terkait Crypto Ikut Naik

microstrategy pecah saham
Sumber: Unchained Crypto

Kenaikan harga Bitcoin tidak hanya berdampak pada pasar crypto saja. Saham perusahaan yang terkait dengan aset digital ini, seperti MicroStrategy dan Coinbase, juga ikut melonjak.

Saham MicroStrategy naik 15,3% menjadi $1.611, sementara Coinbase naik 11,4% menjadi $242. Saham perusahaan tambang crypto seperti Cipher Mining, Marathon Digital, Hut 8, dan Riot Platforms juga mengalami kenaikan signifikan antara 15% hingga 27%.

Menurut analis, saham-saham ini dianggap sebagai proxy untuk kinerja crypto dan telah mengikuti kenaikan Bitcoin tahun ini. Larry Fink, CEO BlackRock, juga memberikan dukungan positif kepada sektor ini dengan menyebut Bitcoin sebagai “instrumen keuangan yang sah.”

Baca Juga: Memecoin, Stablecoin, dan AI: Tren Kripto di Q2 2024

Dinamika Regulasi dan Pengaruhnya

Lanskap politik dan regulasi yang lebih luas juga mempengaruhi sentimen investor. Spekulasi tentang perubahan kepemimpinan di SEC dan pendekatan mereka terhadap regulasi crypto menjadi fokus utama.

Pasar terus mengamati perkembangan ini dengan cermat, karena iklim regulasi yang lebih menguntungkan dapat membuka peluang baru bagi cryptocurrency dan produk investasi terkait.

Analis di Bernstein Research menyatakan bahwa skenario “Goldilocks” untuk penambangan Bitcoin sedang muncul, dengan peluang perubahan politik yang pro-Bitcoin, AS muncul sebagai pusat dominan untuk penambangan Bitcoin, dan penambang dinilai karena keunggulan mereka dalam interkoneksi daya.

Kesimpulan

Pasar crypto berada di titik penting, didorong oleh kombinasi kemajuan teknologi, spekulasi regulasi, dan sentimen investor yang bergeser.

Meskipun tantangan tetap ada, momentum dasar menunjukkan fondasi yang kuat untuk pertumbuhan lebih lanjut. Bagi investor yang cerdas dan pengamat pasar, narasi yang berkembang seputar cryptocurrency menawarkan perpaduan yang menarik antara risiko dan peluang.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->