Compound Finance Diterpa Kontroversi: Proposal $24 Juta dan Tuduhan Manipulasi!

Updated
July 30, 2024
Gambar Compound Finance Diterpa Kontroversi: Proposal $24 Juta dan Tuduhan Manipulasi!

Jakarta, Pintu News – Compound Finance, protokol berbasis blockchain, tengah menghadapi pengawasan ketat setelah Proposal 289 disetujui dengan selisih tipis 682.191 banding 633.636 suara. Proposal ini mengalokasikan 499.000 token COMP, senilai sekitar $24 juta, dari kas protokol ke protokol penghasil yield yang dirancang oleh “Golden Boys” selama satu tahun. Simak berita lengkapnya berikut ini!

Tuduhan Manipulasi dan Kekhawatiran Tata Kelola

compound finance proposal
Sumber: Compound Finance

Disetujuinya proposal ini memicu tuduhan serangan tata kelola. Kritikus menduga bahwa sekelompok kecil memanipulasi proses pemungutan suara dengan mengakuisisi sejumlah besar token COMP di pasar terbuka. Michael Lewellen, penasihat keamanan untuk Compound, menunjukkan hubungan antara akuisisi token ini dan proposal Golden Boys.

Beberapa anggota komunitas, termasuk Wintermute Governance, Columbia Blockchain, Penn Blockchain, dan StableLab, telah menyuarakan keprihatinan. Mereka mempertanyakan apakah “Trust Setup” untuk investasi benar-benar mencegah pengalihan dana, seperti yang diklaim oleh Humpy, pemimpin Golden Boys.

Humpy membela proposal tersebut, menyatakan bahwa “Trust Setup” mencakup perlindungan terhadap penyalahgunaan dana. Namun, akun tata kelola Wintermute mencatat bahwa setiap tindakan penarikan akan dikendalikan oleh multisig Golden Boys, bukan oleh Compound DAO itu sendiri.

Baca Juga: Bitcoin Capai $69.500, Mengapa Pasar Crypto Naik Hari Ini (29/7/24)?

Bryan Colligan, CEO tim pertumbuhan Compound, mengkritik proposal tersebut, dengan alasan bahwa ada peluang yang lebih baik tersedia dengan pengembalian yang lebih tinggi. Sementara itu, harga token COMP telah turun hampir 7% setelah proposal tersebut disahkan.

Kontroversi Humpy dan Masa Depan Compound Finance

Keterlibatan Humpy dalam kontroversi serupa di masa lalu, termasuk konflik dengan Balancer dan SushiSwap, menambah kekhawatiran. Humpy dituduh menggunakan proses tata kelola untuk keuntungan pribadi, pola yang tampaknya terulang dengan Compound Finance. Seiring berlanjutnya perdebatan, masa depan tata kelola Compound dan integritas prosesnya tetap dipertanyakan.

Kesimpulan

Kontroversi Proposal 289 telah menimbulkan pertanyaan serius tentang tata kelola Compound Finance dan potensi manipulasi. Komunitas Compound harus tetap waspada dan memastikan bahwa proses tata kelola transparan dan adil.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->