Harga Bitcoin dan Ethereum Melejit, Saatnya Jual?

Updated

August 7, 2020

• Waktu baca 3 Menit

Gambar Harga Bitcoin dan Ethereum Melejit, Saatnya Jual?

Reading Time: 3 minutes

Harga Bitcoin (BTC) ke Rupiah (IDR) berada di kisaran 170 juta Rupiah dalam sepekan terakhir.

Harga Bitcoin dan Ethereum Melejit, Saatnya Jual? | Aplikasi Pintu

Berita bitcoin: harga btc hari ini—Harga Bitcoin (BTC) bergejolak. Memasuki akhir minggu pertama bulan Agustus 2020, harga bitcoin tertinggi sempat mencapai 175 juta Rupiah pada tanggal 2 Agustus 2020. Harga Bitcoin sempat turun ke 161 juta Rupiah, sebelum akhirnya harga bitcoin sekarang kembali melambung tinggi di harga rata-rata 173 juta Rupiah pada 7 Agustus 2020. Secara rata-rata, aset kripto ini mengalami kenaikan sebesar 5,13%.

Para investor dan trader bitcoin Indonesia tampak antusias dengan tren harga bitcoin yang cenderung bullish. Apalagi harga aset kripto bitcoin kembali melewati angka 11 ribu dolar AS untuk pertama kalinya sejak 2019. Meskipun grafik bitcoin berayun dan volatilitas harga tetap terjadi, namun jika permintaan terhadap bitcoin terus meningkat, maka prediksi bitcoin melampaui harga btc 12,000 dolar AS di akhir bulan Agustus bisa saja menjadi kenyataan.

Kenaikan harga bitcoin diduga oleh anggapan bahwa bitcoin dapat berperan sebagai aset save haven dan store of value di tengah kondisi perekonomian yang dihantam isu resesi akibat pandemi Covid-19. Seperti yang kita ketahui, nilai dolar terus menurun di tengah resesi global, sedangkan nilai bitcoin meningkat dan mencapai rekor tertingginya pada pekan ini, di mana 1 btc = 175 juta Rupiah.

Uniknya, jika Bitcoin cenderung dibanjiri oleh investor dari kalangan kaum milenial, sementara investor yang lebih berumur cenderung memilih emas. Adapun keduanya mengalami peningkatan harga di masa pandemi ini.

Menurut berita yang dilansir dari media Bloomberg, Nikolaos Panigirtzoglou (Managing Director JPMorgan Chase & Co.) investor umumnya tertarik pada aset alternatif, tetapi yang lebih tua cenderung membeli emas. Sementara yang memilih Bitcoin.

Jeth Soetoyo (CEO Pintu) juga turut memberi komentar. Menurut Jeth, minat investor di Indonesia terhadap Bitcoin di masa pandemi juga terus meningkat. Tidak hanya investor milenial, namun investor yang lebih tua pun juga mulai melirik cryptocurrency terutama Bitcoin karena harganya yang sudah melonjak dua kali lipat dalam 5 bulan terakhir.

“Kedua aset investasi lagi diburu oleh semua kalangan investor karena performanya lebih baik dibandingkan aset lain di masa pandemi ini. Instrumen investasi seperti emas dan Bitcoin dipilih karena nilainya tidak terpengaruh oleh keadaan ekonomi yang terjadi pada resesi global”, komentar Jeth.

Selain Bitcoin, Ethereum juga mengalami lonjakan harga yang signifikan. Jika kita melihat grafik harga Ethereum pada bulan Mei, kita dapat menyaksikan bahwa nilai Ethereum berada di kisaran 3 juta Rupiah.

Namun memasuki awal bulan Agustus, Ether (ETH) melejit hingga 5,7 juta Rupiah pada 7 Agustus 2020. Bahkan salah seorang pakar crypto bernama Josh Olsewicz—analis Brave New Coin—berpendapat bahwa harga ETH dapat menyentuh 750 dolar AS atau berkisar 11 juta Rupiah.

“Grafik Ethereum satu minggu. Kemungkinan akan menyentuh 750 dolar AS dalam beberapa bulan ke depan,” papar Josh.

Nah, gimana nih teman-teman? Apakah kamu semakin tertarik berinvestasi di bitcoin dan mata uang digital? Kalau kamu maunya beli, tahan atau jual sekarang?

—

Di Pintu, kamu dapat memulai investasi mulai dari 55 ribu Rupiah. Jadi, siapa pun bisa memulai investasi dan berdagang (trading) cryptocurrency. Klik tombol di bawah untuk mengunduh aplikasi Pintu!

Download Pintu

—

Disclaimer: Artikel ini bukan anjuran investasi. Kegiatan investasi cryptocurrency merupakan jenis investasi berisiko tinggi. Pihak Pintu tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung, tidak langsung atau konsekuensial dari kompetisi trading. Harap lakukan investasi Anda dengan bijak.

Tentang Aplikasi Pintu

Pintu merupakan aplikasi termudah untuk investasi dan jual beli cryptocurrency. Aplikasi Pintu dikembangkan oleh PT Pintu Kemana Saja, perusahan rintisan (startup) yang didirikan di Jakarta pada tahun 2019.

Pintu menawarkan kemudahan bagi pengguna untuk investasi mata uang digital dengan desain aplikasi dan user interface yang praktis, simpel, dan tanpa ribet. Pengguna dapat menyimpan, mengirim, dan berdagang cryptocurrency seperti bitcoin, ethereum, dan lainnya secara instan melalui smartphone.

Aplikasi Pintu juga telah resmi berada di bawah pengawasan BAPPEBTI, sehingga Pintu dijamin aman dan memiliki payung hukum yang jelas. Saat ini, Pintu telah terintegrasi dengan beberapa jaringan blockchain seperti Bitcoin, Ethereum, dan Binance Chain.