Terobosan Baru: Ondo dan Mastercard Hadirkan RWA dalam Jaringan Multi-Token!

Updated
February 28, 2025
Gambar Terobosan Baru: Ondo dan Mastercard Hadirkan RWA dalam Jaringan Multi-Token!

Jakarta, Pintu News – Ondo telah mengumumkan bahwa mereka akan menjadi penyedia pertama yang membawa aset dunia nyata yang ditokenisasi (Real-World Assets/RWAs) ke dalam Multi-Token Network (MTN) Mastercard.

Integrasi ini memungkinkan bisnis yang tergabung dalam MTN untuk mengakses versi digital dari obligasi pemerintah AS tanpa perlu menggunakan stablecoin atau langkah penyelesaian tambahan.

Mastercard dan Ondo Finance: Kolaborasi Besar di Dunia Crypto

Berdasarkan pernyataan resmi, Ondo’s Short-Term US Government Treasuries Fund (OUSG) akan terhubung dengan sistem pembayaran berbasis blockchain Mastercard.

Dengan inovasi ini, bisnis dapat memperoleh imbal hasil harian dari obligasi yang ditokenisasi dengan akses yang lebih fleksibel.

Baca juga: Ondo Finance Gandeng Protokol NAVI Berikan Hadiah USDY Senilai $35.000 Melalui Kampanye!

Multi-Token Network (MTN) Mastercard adalah jaringan keuangan digital yang dirancang untuk menghubungkan bank dan bisnis, mempermudah transaksi lintas negara serta mengurangi keterlambatan dalam penyelesaian pembayaran.

Melalui integrasi ini, bisnis dapat menyimpan OUSG di blockchain publik, sementara proses pembayarannya tetap dilakukan melalui sistem perbankan tradisional Mastercard. Pendekatan ini menghilangkan kebutuhan akan dompet crypto tambahan atau akun khusus, sehingga akses ke aset obligasi yang ditokenisasi menjadi lebih praktis seperti mengelola saldo kas konvensional.

Jembatan Antara Bank Tradisional dan Blockchain

Ian De Bode, Chief Strategy Officer Ondo Finance, menegaskan bahwa kemitraan ini merupakan langkah penting dalam menghubungkan jaringan pembayaran privat dengan aset tokenized di blockchain publik.

“Kemitraan ini menandai momen penting dalam menghubungkan infrastruktur jaringan pembayaran privat dengan aset yang ditokenisasi di blockchain publik. Konektivitas ini akan memungkinkan ekosistem perbankan beroperasi secara global dengan fungsionalitas 24/7, didukung oleh aset dan layanan dari Ondo.”

Sistem Multi-Token Network (MTN) Mastercard dirancang untuk mendukung operasi keuangan yang aman dan efisien bagi institusi, mulai dari penyelesaian transaksi internasional hingga likuiditas berbasis aset.

Perkembangan ini membuka jalan bagi OUSG untuk digunakan sebagai agunan dalam pembiayaan bisnis, perjanjian perdagangan, dan manajemen perbendaharaan di seluruh dunia.

Baca juga: Metro Singapura Adopsi Stablecoin: Terobosan Pembayaran Digital!

Kolaborasi Mastercard dan Ondo Finance Buka Peluang Baru

OUSG menawarkan biaya lebih rendah, transaksi instan, dan pembayaran bunga harian. Sebagian besar asetnya disimpan dalam BlackRock USD Institutional Digital Liquidity Fund (BUIDL), serta didukung oleh investasi dari Franklin Templeton, WisdomTree, Wellington Management, dan Fundbridge Capital.

Selain itu, OUSG menjadi dana on-chain pertama yang dapat ditransfer secara peer-to-peer.

Raj Dhamodharan, Executive Vice President for Blockchain and Digital Assets Mastercard, menekankan bahwa integrasi ini memiliki dampak luas di ekosistem aset digital.

Menurutnya, kolaborasi dengan Ondo Finance akan membuka peluang baru dalam industri ini. Ia menyatakan:

“Kami mengembangkan inovasi ini berdasarkan keberhasilan puluhan tahun di sektor pembayaran untuk menghadirkan fleksibilitas keuangan yang tak tertandingi serta akses 24/7 bagi bisnis di seluruh dunia. Kolaborasi kami dengan Ondo Finance diharapkan dapat membuka peluang baru dalam ekosistem aset digital yang terus berkembang.”

Harga Token ONDO Turun Meski Bermitra dengan Raksasa Global

Pengumuman kemitraan besar Ondo Finance telah memicu berbagai reaksi di pasar crypto. Seorang penggemar crypto menyoroti bahwa ONDO menjadi salah satu token pertama yang diintegrasikan oleh perusahaan global seperti PayPal dan Mastercard, membuka peluang akses ke jutaan bisnis dan konsumen di seluruh dunia.

Ia berpendapat bahwa dengan tingkat adopsi institusional seperti ini, ONDO berpotensi menjadi salah satu aset digital paling berpengaruh di masa depan, asalkan mampu memanfaatkan kemitraan strategis ini secara optimal.

Namun, meskipun berita positif ini beredar, harga ONDO mengalami penurunan lebih dari 4,41% dalam 24 jam terakhir (26/2/25), kemungkinan akibat tren pelemahan pasar crypto secara keseluruhan.

Selain itu, volume perdagangan ONDO juga anjlok lebih dari 54%, menunjukkan penurunan minat investor dalam jangka pendek.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Share

Latest News

See All News ->