ETF Spot Dogecoin dan XRP Resmi Hadir, REX-Osprey Catat Rekor Perdagangan!

Di-update
September 19, 2025
Gambar ETF Spot Dogecoin dan XRP Resmi Hadir, REX-Osprey Catat Rekor Perdagangan!

Jakarta, Pintu News – REX Shares dan Osprey Funds telah secara resmi meluncurkan ETF Dogecoin dan XRP mereka. Dana ini menjadi yang pertama di Amerika Serikat yang memberikan eksposur langsung (spot exposure) terhadap altcoin tersebut bagi investor institusional.

Sejak peluncurannya, dana ini telah mencatatkan volume perdagangan jutaan dolar, sesuatu yang disebut mengesankan oleh analis Bloomberg, Eric Balchunas.

ETF Dogecoin dan XRP dari REX-Osprey Resmi Diluncurkan

Dalam siaran pers resminya, REX-Osprey mengumumkan peluncuran ETF DOJE dan XRPR, yang menjadi dana ETF pertama di Amerika Serikat yang memberikan investor eksposur langsung (spot exposure) terhadap aset kripto DOGE dan XRP.

Baca juga: Lebih dari 500.000 Dompet XRP yang Tertidur Menyimpan 10,7 Juta Token, Ada Apa?

Pihak manajer aset menyatakan bahwa DOJE merupakan ETF Dogecoin pertama yang pernah ada, mengingat hingga saat ini belum ada dana berbasis futures untuk koin meme terpopuler tersebut.

Seperti yang disorot oleh analis Bloomberg, Eric Balchunas, ETF ini juga menjadi dana pertama di AS yang memberikan eksposur terhadap aset digital yang dinilai belum memiliki utilitas nyata.

Berdasarkan laporan Coingape, ETF Dogecoin dan XRP ini dirilis di bawah peraturan Investment Company Act of 1940 (atau dikenal sebagai 40 Act) dan tidak sepenuhnya memegang aset spot.

Sebagian dari isi portofolio dana ini mencakup ETF DOGE atau XRP spot lainnya, yang dirancang untuk memberikan eksposur secara tidak langsung kepada investor terhadap altcoin tersebut.

ETF DOGE dan XRP Ikuti Jejak ETF Staking Solana

Menanggapi peluncuran ini, Greg King — CEO dan pendiri REX Financial serta Osprey Funds — menyampaikan bahwa revolusi aset digital sudah berlangsung, dan mereka merasa bangga bisa menyediakan akses terhadap aset digital populer ini dalam kerangka ETF yang diatur oleh 40 Act.

Menariknya, peluncuran ETF Dogecoin dan XRP ini mengikuti jejak peluncuran ETF staking Solana dari REX-Osprey, yang merupakan ETF pertama dengan eksposur spot terhadap SOL sekaligus memberikan imbal hasil dari staking on-chain. Saat ini, dana tersebut telah mengelola aset dengan total nilai lebih dari $275 juta.

Pengamat pasar Nate Geraci juga menyoroti peluncuran ETF DOJE dan XRPR melalui unggahan di platform X.

Sebelumnya, Geraci telah memprediksi bahwa ETF XRP akan mendapat permintaan tinggi, mengingat kesuksesan yang telah diraih oleh kontrak berjangka CME dan ETF berbasis futures.

Sebagai tambahan informasi, SEC juga telah menyetujui produk Grayscale bernama GDLC. Meskipun GDLC bukan ETF XRP murni, dana ini mencakup XRP dalam portofolionya dan memberikan eksposur spot kepada para investor.

Performa Perdagangan di Hari Peluncuran

Eric Balchunas, analis dari Bloomberg, awalnya memprediksi bahwa volume perdagangan ETF DOJE pada hari peluncurannya hanya akan mencapai sekitar $2,5 juta.

Ia menjelaskan bahwa karena ETF ini diterbitkan di bawah regulasi 40 Act—bukan 33 Act ataupun oleh penerbit besar—minat investor kemungkinan akan lebih rendah dibandingkan ETF kripto lainnya yang baru diluncurkan.

Ia juga memperkirakan volume perdagangan untuk ETF XRP akan lebih kecil, mengingat sudah ada beberapa dana XRP lain yang juga berada di bawah 40 Act.

Namun, prediksi tersebut meleset jauh. Dalam satu jam pertama perdagangan, ETF DOJE mencatatkan volume hampir $6 juta. Balchunas menyebut capaian ini sebagai sesuatu yang “sangat mengejutkan,” karena kebanyakan ETF hanya mencatat volume di bawah $1 juta pada hari pertama peluncurannya.

Baca juga: Harga Dogecoin Turun Tipis Hari Ini (19/9/25): Antisipasi ETF DOGE Picu Gelombang Jual Besar!

Sementara itu, ETF XRP mencatatkan volume perdagangan sebesar $24 juta hanya dalam dua jam pertama. Balchunas mengakui bahwa angka ini jauh di luar ekspektasinya. Ia menambahkan bahwa volume tersebut lima kali lebih besar dibandingkan volume yang dicapai oleh ETF futures XRP manapun pada hari pertama perdagangan mereka.

ETF Dogecoin dan XRP Lainnya akan Segera Menyusul

Lebih banyak ETF Dogecoin dan XRP diperkirakan akan segera diluncurkan setelah Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) menyetujui standar pencatatan generik untuk aset kripto. Di bawah aturan baru dari SEC ini, DOGE dan XRP termasuk dalam altcoin yang kemungkinan besar akan mendapatkan persetujuan ETF lebih cepat.

Saat ini, tercatat ada tiga pengajuan ETF DOGE berdasarkan regulasi 33 Act, serta tujuh pengajuan ETF XRP. Namun, SEC belum memberikan kejelasan apakah pengajuan tersebut harus menunggu hingga tenggat akhir pada bulan Oktober sebelum bisa diluncurkan.

Ketika dimintai komentar mengenai pengajuan 19b-4 di bawah 33 Act ini, analis Bloomberg James Seyffart mengakui bahwa ia belum sepenuhnya yakin apa yang akan terjadi terhadap aplikasi-aplikasi yang masih menunggu keputusan di meja SEC.

Meski begitu, ia mencatat bahwa di masa depan, formulir 19b-4 seperti ini kemungkinan tidak akan lagi diperlukan.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->