
Jakarta, Pintu News – Ethereum mulai menunjukkan tanda-tanda meningkatnya tekanan jual seiring dengan jumlah alamat dompet yang mencapai keuntungan tertinggi.
Aset ini telah turun di bawah level $4.500. Beberapa analis memperkirakan koreksi lebih lanjut, sementara yang lain tetap optimis terhadap prospek jangka panjang ETH.

Pada 23 September 2025, harga Ethereum tercatat berada di sekitar $4,191 atau setara dengan Rp69.928.935, mengalami penurunan 2,41% dalam 24 jam terakhir. Sepanjang periode ini, ETH sempat menyentuh level terendahnya di Rp68.865.330, dan level tertingginya di Rp71.929.874.
Saat penulisan, kapitalisasi pasar Ethereum kini berada di sekitar Rp8.341 triliun, dengan volume perdagangan harian yang naik 68% menjadi Rp754.84 triliun dalam waktu 24 jam terakhir.
Baca juga: Harga Dogecoin Turun 3% Hari Ini (23/9/25): Bagaimana Analisa Prediksi Jangka Panjang DOGE?
Menurut data Glassnode, jumlah alamat ETH yang mencatat keuntungan mencapai rekor tertinggi sepanjang masa, yaitu lebih dari 155 juta pada bulan September.
Rekor ini menegaskan kekuatan jangka panjang aset tersebut dan partisipasi investor yang luas. Namun, kondisi ini juga meningkatkan risiko volatilitas jangka pendek karena tingkat profitabilitas yang tinggi sering kali diikuti dengan aksi jual.
Aktivitas on-chain tampaknya mencerminkan risiko tersebut. Firma analitik blockchain, Lookonchain, melaporkan bahwa Trend Research mentransfer 16.800 ETH senilai sekitar $72,88 juta ke Binance.
Langkah ini memicu spekulasi adanya perubahan pandangan, dengan sebagian pihak menilainya sebagai persiapan untuk menjual aset setelah meraih keuntungan.
“Apakah Trend Research akan mulai menjual ETH lagi? ETH yang baru saja ditransfer adalah bagian dari 43.377 ETH yang mereka beli pada awal September. Setelah pembelian tersebut, mereka memegang total 152.000 ETH dengan biaya rata-rata sekitar $2.869,” jelas analis EmberCN.
Aksi ambil untung juga terlihat pada paus lain. Alamat (0xB04) menjual 3.000 ETH senilai $13,14 juta. Meski begitu, dompet tersebut masih menyimpan 9.804,32 ETH dengan nilai sekitar $42,57 juta.
Pasar derivatif turut memperkuat sentimen bearish. Menurut seorang analis, trader ETH di Binance beralih sangat negatif. Rasio Taker Buy/Sell turun di bawah 0,87 pada 19 September.
Baca juga: 3 Indikator yang Ungkap Melemahnya Tenaga Bitcoin di Pekan Terakhir September
Di tengah sinyal meningkatnya tekanan, pergerakan harga ETH mencerminkan kondisi tersebut. Data BeInCrypto Markets menunjukkan altcoin ini turun 10,5% dalam sepekan terakhir.
Penurunan harga terjadi setelah The Federal Reserve memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin. Namun, ETH masih tertahan di bawah puncak harga terbarunya, dengan reli menuju $5.000 terhenti. Per 22 September, aset crypto terbesar kedua tersebut diperdagangkan di level $4.153, turun 7,37% dalam 24 jam terakhir.
Beberapa analis pasar memperkirakan ETH masih berpotensi jatuh lebih dalam, bahkan menembus di bawah level $4.000.
“ETH kemungkinan akan kembali ke kisaran $3.900–$4.000. Masih ada satu gelombang pergerakan yang belum terselesaikan. Saya tidak yakin ETH akan mencapai $6.000 di siklus ini,” tulis trader Philakone.
Analis Ted Pilows juga menyoroti adanya celah (gap) di CME pada rentang $3.000–$3.500 yang belum tertutup.
Meski ada hambatan jangka pendek, optimisme jangka panjang tetap terjaga. Dalam unggahan lain, Pilows menyebut grafik saham Coinbase—yang sering dianggap sebagai indikator awal—mengisyaratkan potensi koreksi diikuti kenaikan baru, pola yang mungkin diikuti ETH.
“Pasokan M2 global kini memproyeksikan ETH di kisaran $18.000–$20.000 pada puncak siklus. Bahkan jika ETH hanya mencapai setengahnya, nilainya tetap di atas $10.000. Saya tetap bullish untuk jangka panjang dan memperkirakan penyapuan likuiditas di zona $4.000 bisa terjadi sebelum pembalikan arah,” jelas Pilows.
Dengan demikian, meskipun risiko jangka pendek masih membayangi, prospek jangka panjang Ethereum tetap mengarah pada tren bullish secara keseluruhan.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: